kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

ASM gaet Atradius di asuransi kredit perdagangan


Kamis, 16 November 2017 / 00:19 WIB
ASM gaet Atradius di asuransi kredit perdagangan


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Sinar Mas (ASM) menggandeng Atradius Crédito y Caución S.A. de Seguros y Reaseguros. Atradius merupakan perusahaan yang bergerak di bidang asuransi kredit perdagangan dari Spanyol dengan pengalaman lebih dari 90 tahun.

Pada kerjasama ini, Atradius akan memberikan dukungan dalam bentuk back up reasuransi dan juga assessment resiko asuransi kredit perdagangan.

Njoman Sudartha, Direktur ASM menyebut kebutuhan asuransi kredit perdagangan atau trade credit insurance pada beberapa tahun belakangan ini mulai meningkat secara signifikan. Data menunjukkan nilai perdagangan adalah sebesar Rp 23 Triliun.

Peluang ini yang akan dimanfaatkan oleh ASM untuk pengembangan asuransi kredit perdagangan.

Asuransi kredit perdagangan memberikan perlindungan kepada penyedia barang atau jasa terhadap risiko gagal bayar pada calon pembeli dalam jangka waktu tertentu. Proteksi ini akan meminimalisir penyedia barang dan jasa dari potensi kerugian atas gagal bayar pelanggannya.

“Kami melihat peluang pasar yang cukup besar pada lini bisnis ini. Harapan kami dengan adanya kerjasama dengan Atradius ini akan dapat memberikan perlindungan bagi penyedia barang dan jasa atas resiko gagal bayar pembeli sehingga semakin menambah keyakinan bagi pelaku usaha dalam bertransaksi dan pada akhirnya dapat mendukung perekenomian sektor riil,” ungkap Njoman dalam keterangan tertulis, Rabu (15/11).

Selain produk asuransi kredit perdagangan, ASM juga memiliki produk asuransi kredit untuk UKM serta produk penjaminan seperti customs bond, surety bond dan kontra bank garansi. Dalam mengelola resiko dari bisnis penjaminan dan asuransi kredit, ia mengklaim ASM didukung oleh tenaga ahli berlatar belakang keuangan untuk melakukan analisa resiko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×