kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank berlomba-lomba naik kelas


Senin, 14 Mei 2018 / 06:23 WIB
Bank berlomba-lomba naik kelas
ILUSTRASI. Penawaran Umum Perdana Saham BRI Syariah


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa bank kecil berniat memupuk modal lebih besar agar bisa naik kelas. Dengan naik derajat ke bank umum kelompk usaha (BUKU) lebih tinggi, bank akan lebih leluasa meningkatkan ekspansi dan memperluas cakupan bisnis.

Salah satunya, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Syariah) yang menargetkan dapat naik menjadi BUKU III di akhir tahun 2018 ini. Optimisme ini setelah BRI Syariah memperoleh dana segar senilai Rp 1,34 triliun.

Anak usaha BRI ini akan memanfaatkan mayoritas dana atau sebanyak 80% untuk mendorong pertumbuhan pembiayaan. Tahun ini, BRI Syariah mengincar pembiayaan tumbuh 15%–17%. Sisanya, akan digunakan untuk memperkuat sistem teknologi, jaringan kantor dan modal.

Senada, PT Bank Dinar Indonesia Tbk juga ingin naik kelas. Direktur Utama Bank Dinar Hendra Lie menyampaikan, bila seluruh rencana aksi korporasi selesai, maka dipastikan bank berkode saham DNAR ini akan naik tingkat ke BUKU II dengan modal minimum Rp 1 triliun.

"Bank Dinar dalam proses akuisisi dan dilanjutkan dengan proses merger. Kami tetap bisa realisasikan ke BUKU II di tahun 2018," katanya, Minggu (13/5).

Direktur Utama PT Bank Sinarmas Tbk Frenky Tirtowijoyo menuturkan, pihaknya ingin naik kelas lantaran saat ini total modal inti Bank Sinarmas sudah mencapai Rp 4,6 triliun. Jumlah ini mendekati syarat modal untuk masuk BUKU III yakni minimal Rp 5 triliun

Tak mau kalah, PT Bank BRI Agroniaga Tbk juga menargetkan naik ke BUKU III di tahun ini. Salah satunya lewat proses penambahan modal serta akuisisi bank.

Sekretaris Perusahaan BRI Agro Hirawan Nur mengungkapkan, rencana untuk naik BUKU akan teralisasi dalam waktu dekat. Bank ini akan mendapatkan tambahan modal melalui penerbitan saham baru dengan target dana sebesar Rp 2 triliun.

BRI Agro akan izin pemegang saham pada 30 Mei 2018 mendatang. "Diharapkan modal akan menjadi Rp 5,2 triliun pada awal bulan Agustus 2018," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×