kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank bidik pertumbuhan kontribusi anak usaha


Kamis, 10 Mei 2018 / 23:17 WIB
Bank bidik pertumbuhan kontribusi anak usaha
ILUSTRASI. Pelayanan Nasabah di Kantor Cabang Bank Mandiri


Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Perbankan di tanah air siap mengerek kontribusi perusahaan anak terhadap kinerja bank induk. Salah satunya PT Bank Mandiri Tbk (Bank Mandiri).

Menurut Rohan Hafas, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri, pada 2020 mendatang, pihaknya menargetkan kontribusi anak usaha terhadap total bisnis meningkat. Saat ini, perusahaan anak Mandiri menyumbang 11% terhadap total laba. Diharapkan, pada 2020 mendatang kontribusi anak usaha terhadap laba induk bisa naik jadi 20%.

Untuk mencapai target tersebut, ke depan Bank Mandiri berusaha untuk terus mengimplementasikan good corporate governance (GCG) dengan baik. Tak hanya Bank Mandiri saja, tapi semua anak perusahaan didorong untuk meningkatkan pelaksanaan GCG seiring dengan perkembangan bisnis yang berubah secara cepat.

Hal itu sejalan dengan peraturan OJK No. 18/POJK.03/2014 tentang Penerapan Tata Kelola Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan di Indonesia.

Peraturan tersebut mengharuskan perusahaan keuangan yang memiliki anak usaha untuk menjalankan GCG secara terintegrasi. Pada 2017, sembilan perusahaan yang tergabung dalam Grup Mandiri mengikuti GCG assessment oleh lembaga independen, yaitu The Indonesia Institute for Corporate Governance (IICG). 

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) juga mendorong pertumbuhan anak-anak usahanya agar berkontribusi lebih besar. Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2017 lalu, kontribusi anak usaha BRI masih di bawah 2% atau 1,9%.

Dari total laba bersih Rp 29,05 triliun yang secara konsolidasi, kontribusi anak usaha BRI sebesar Rp 575 miliar. Realisasi itu meningkat 21,3% dari kontribusi pada tahun sebelumnya.

Menurut Direktur Strategi Bisnis dan Keuangan Bank BRI Haru Koesmahargyo, kontributor terbesar saat ini dari BRI Life, BRI Agro dan BRI Syariah. BRI menargetkan kontribusi anak usaha meningkat menjadi 10% hingga 2023. “Secara bertahap dalam 5 tahun ke depan, targetnya jadi 10%,” ujarnya.

Pada 2018, BCA juga siap mendukung kebutuhan ekspansi anak usaha dengan menyiapkan alokasi dana hingga Rp 2 triliun untuk pengembangan bisnis. Salah satunya untuk kebutuhan modal PT Central Capital Ventura (CCV). Awal tahun lalu, BCA telah memperkuat struktur anak usaha di bidang modal ventura ini lewat penyertaan modal Rp 200 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×