kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Mandiri target kredit infrastruktur naik 20%


Rabu, 27 September 2017 / 14:47 WIB
Bank Mandiri target kredit infrastruktur naik 20%


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - PT Bank Mandiri (persero) Tbk mengatakan pihaknya telah meneken pipeline kredit infrastruktur sebesar Rp 40 triliun sampai dengan akhir tahun 2018.

Direktur Wholesale Banking Bank Mandiri Royke Tumilaar mengatakan secara keseluruhan sampai dengan saat ini pihaknya sudah menyalurkan kredit infrastruktur terkait proyek pemerintah mencapai Rp 250 triliun lebih.

Adapun, per akhir Agustus 2017 khusus untuk kredit infrastruktur bank bersandi BMRI ini mencatat pertumbuhan 16% secara tahunan atau year on year (yoy).

"Mayoritas masuk ke transportasi, jalan tol itu porsinya 25% sampai 30%, 25% lebih di energi," ujarnya di Jakarta, Rabu (27/9).

Sementara untuk tahun 2017, Royke mematok penyaluran kredit Bank Mandiri ke infrastruktur mampu mencapai Rp 25 triliun sampai Rp 30 triliun.

Jumlah tersebut setara target pertumbuhan kredit Bank Mandiri sebesar 20%.

"Kami fokus di infrastruktur dulu, karena sektor lain belum terlalu bergerak," tambah Royke.

Lebih lanjut, bank berlogo pita emas ini mengatakan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) kredit korporasi tercatat masih di bawah 1%.

Sebagai informasi tambahan, berdasarkan laporan keuangan Bank Mandiri bulan Juli 2017 perseroan mencatat kenaikan kredit 11% secara yoy menjadi Rp 600,34 triliun.

Sementara dari sisi pendanaan, dana pihak ketiga (DPK) perseroan tumbuh 13,19% secara yoy dari Rp 596,46 triliun per Juli 2016 menjadi Rp 673,15 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×