Reporter: Yoliawan H | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan optimistis program pemilikan rumah yang ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) lewat kredit pemilikan rumah (KPR) akan bergulir sesuai target.
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim), misalnya, sejauh ini sudah menyalurkan KPR subsidi hingga 50% dari target yang ditetapkan pemerintah. Ferdian Satyagraha, Direktur Keuangan Bank Jatim menjelaskan, sampai April 2018 sudah sekitar 175 unit rumah KPR subsidi tersalurkan. Realisasi terbesar berada di Kabupaten Jember.
Adapun kuota atau jatah yang diberikan pemerintah sebanyak 350 unit KPR subsidi. Realisasi ini sudah berjalan hingga empat bulan. Deadline sampai Desember 2018 untuk memenuhi kuota, ujar Ferdian, Selasa (24/4).
Sementara, PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank Sumut) mengklaim sudah membiayai total KPR subsidi hingga 3.512 unit rumah sejak tahun 2016.
Edie Rizliyanto, Direktur Utama Bank Sumut menjelaskan, tahun lalu pihaknya menyalurkan KPR subsidi hingga 1.500 unit rumah. Sedangkan, pada tahun ini jumlahnya bertambah menjadi 3.050 unit. Outstanding tahun ini sudah sekitar 65%, jelas Edie, Selasa (24/4).
Adapun PT Bank Tabungan Negara (BTN) menargetkan realisasi KPR subsidi tahun ini sebanyak 220.000 unit rumah, naik dari target tahun 2017 yang hanya 170.000 unit. Tahun lalu, realisasi KPR subsidi BTN mencapai 248.000 unit rumah.
Mahelan Prabantarikso, Direktur Strategi, Resiko dan Kepatuhan BTN menargetkan tahun ini realisasi penyaluran KPR subsidi tumbuh 30% dibanding 2017, dengan skema baik subsidi selisih bunga (SSB) maupun fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP). Realisasi KPR subsidi BTN per Maret 2018 sebesar Rp 79,14 triliun, naik 32,96% secara year on year (yoy).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
