kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bankir menilai potensi bisnis payroll masih besar


Minggu, 11 Maret 2018 / 14:22 WIB
Bankir menilai potensi bisnis payroll masih besar
ILUSTRASI. Pelayanan Nasabah di Bank Negara Indonesia (BNI)


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bankir melihat potensi bisnis payroll pada tahun ini masih cukup besar. Bisnis payroll secara umum diartikan adalah pengelolaan gaji karyawan.

Anggoro Eko Cahyo, Direktur Konsumer PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengatakan, penetrasi kredit konsumer saat ini masih di bawah 20% dari total payroll yang disalurkan melalui BNI. "Sehingga proyeksi tumbuhnya masih besar di tahun ini," kata Anggoro kepada Kontan.co.id, Jumat (9/3).

Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Santoso menyebut, fasilitas payroll ada dalam fasilitas klik bisnis internet banking BCA. "Perusahaan menengah kecil bisa menggunakan langsung untuk melakukan payroll," kata Santoso kepada Kontan.co.id, Jumat (9/3).

Selain itu, BCA juga mempunyai internet banking khusus korproasi yang ada dalam platform tersebut. Untuk menggenjot kredit konsumer, BCA tak hanya mengoptimalkan fasilitas payroll, namun juga komunikasi dan kerja sama intensif dengan nasabah korporasi.

Sementara, Maryono Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) bilang, setiap perusahaan yang bekerja sama dengan BTN diusahakan menempatkan payroll di BTN.

"Kami ingin bisnis ini bisa naik pada tahun ini," imbuh Iman Nugroho Soeko, Direktur Keuangan dan Treasury BTN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×