kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bankir proyeksi ke depan likuiditas semaikin baik


Minggu, 27 Agustus 2017 / 20:44 WIB
Bankir proyeksi ke depan likuiditas semaikin baik


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - Bankir optimistis likuiditas perbankan akan kian membaik. Salah satunya ditunjukkan oleh turunnya suku bunga pasar uang antar bank (PUAB) overnight.

PT Bank Mandiri Tbk misalnya mencatat saat ini penurunan PUAB overnight 25bps sampai 30bps menjadi 4%-4,15%.

Rohan Hafas, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri mengatakan, Bank Mandiri menggunakan instrumen PUAB untuk mengelola likuiditas.

Selain itu instumen PUAB Overnight digunakan apabila ada kelebihan atau kekurangan likuditas. "Berlebih atau kurangnya likuiditas jangka pendek ini jumlahnya akan disesuaikan dengan kebutuhan," ujar  kepada KONTAN, Minggu (27/8).

Sebagai gambaran, penurunan bunga PUAB Overnight ini sejalan dengan penurunan bunga acuan BI 7DRR rate dari 4,75% menjadi 4,5%.

Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur PT Bank OCBC NISP Tbk bilang, situasi likuiditas rupiah di industri perbankan memang membaik setelah Lebaran. Hal ini ditunjukkan dengan tren penurunan LDR.

Tercatat LDR industri perbankan Juni 2017 sebesar 89,31% atau turun dari periode sebelumnya 2016 91.91%.

"Penurunan bunga overnight sebesar 0,26% merupakan efek setelah BI menurunkan bunga acuan 7DRR 1 minggu dari 4,75% menjadi 4,5% minggu ini," ujar Parwati kepada KONTAN, Minggu (27/8).

Transaksi pasar uang antar bank (PUAB) overnight OCBC NISP tercatat sehari secararata-rata adalah Rp 500 miliar sampai Rp 1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×