kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45929,53   1,89   0.20%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bussan Khawatirkan DP 0%


Kamis, 01 Juli 2010 / 19:44 WIB
Bussan Khawatirkan DP 0%


Reporter: Raymond Reynaldi, Agung Ardyatmo | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. PT Bussan Auto Finance atawa BAF mengkhawatirkan penerapan strategi marketing uang muka 0% oleh perusahaan pembiayaan bakal menggerus permintaan sepeda motor dalam tiga tahun ke depan.

Pasalnya, kata Direktur Marketing BAF Armando Lung, dibalik keringanan uang muka tersebut menyimpan resiko gagal bayar alias kredit macet yang cukup besar.

"DP (down payment) rendah, ini akan memberatkan nasabah dari sisi angsuran bulanan," katanya, kepada KONTAN, Kamis (1/7).

Ketika kemampuan bayar angsuran mandeg, otomatis perusahaan pembiayaan mesti menanggung ongkos pencadangan atau provisi yang besar. Sayang, Armando tidak membeberkan, nominal pencadangan yang harus dialokasikan oleh BAF atas pembiayaan bermasalahnya.

Yang pasti, pembiayaan bermasalah kotor BAF sampai Juni 2010 lalu terjaga pada level 2%.

Pada akhirnya, nasabah sendiri yang dirugikan, karena kuda besinya pasti akan ditarik perusahaan pembiayaan. Nah, Armando melanjutkan, sepeda motor tarikan ini yang akan menggerus permintaan sepeda motor baru.

"Karena pihak leasing akan menjualnya cepat-cepat. Apalagi harga motor tarikan sudah jatuh," ujarnya.

Dengan harga yang lebih murah, tentu sepeda motor tarikan ini bakal menarik perhatian konsumen yang butuh moda transportasi murah.

Oleh karena itu, BAF kini tengah berbenah diri guna menemukan ramuan strategi marketing yang tepat menghadapi ketatnya persaingan pasar pembiayaan sepeda motor. Salah satu strateginya adalah meluncurkan call center serta membeli sistem teknologi informasi guna menyusun ulang data nasabah.

Meski ketat, BAF tetap memasang target optimistis. Dari sisi unit, BAF menargetkan sekitar 900 ribu unit kuda besi yang mendapat pembiayaan, sedang dari sisi nominal pembiayaan mencapai sekitar Rp 10 triliun hingga akhir tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Strategi Penagihan Kredit / Piutang Macet secara Dini & Terintegrasi serta Aman dari Jerat Hukum

[X]
×