kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,68   7,33   0.79%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

DanaDidik bidik institusi sebagai sumber pendanaan pinjaman


Selasa, 03 April 2018 / 18:33 WIB
DanaDidik bidik institusi sebagai sumber pendanaan pinjaman
ILUSTRASI.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu perusahaan peminjaman bidak pendidikan, DanaDidik menargetkan dapat menyalurkan pendanaan kepada 5.000 mahasiswa di Indonesia. Hal tersebut diungkapkan oleh Co-Founder sekaligus CEO Danadidik Dipo Satria Ramli pada Selasa (3/4) di Jakarta.

DanaDidik menawarkan dana pendidikan bagi mahasiswa tingkat akhir berupa pinjaman. Adapun besaran pinjaman yang diberikan mulai dari Rp 2 juta hingga Rp 20 juta.

Adapun sumber dana yang digunakan oleh Danadidik dalam memberikan pinjaman dihimpun dari investor publik. “Yang perorangan ada tapi kecil. Kita sekarang ingin ke institusi karena memberikan pendanaan dalam jumlah yang besar,” ujar Dipo.

Bagi penerima DanaDidik, selama kuliah dia tidak akan dibebani bunga, cukup menyicil pinjaman mulai dari Rp 50.000 hingga Rp 250.000 per bulan. Ketika lulus, penerima DanaDidik mengembalikan dana pendidikannya berdasarkan sistem bagi hasil antara 10% hingga 25%.

Bila penerima Danadidik telat membayarkan pinjamannya, maka akan didenda Rp 50.000 setiap bulan.

Pada 2017, usaha rintisan bidang peer-to-peer lending ini sudah menyalurkan dana pendidikan kepada 100 mahasiswa dari 8.000 orang pendaftar.

"Dana pendidikan kita tidak terlalu komersial, lebih bersifat soft loan. Tenornya panjang hingga 30 bulan hingga 40 bulan. DanaDidik membidik mahasiswa aktif. Dengan fokus pada mahasiswa vokasi, diploma, dan akademi agar setelah lulus langsung mendapatkan pekerjaan," pungkas Dipo.

Saat ini, Dipo bilang DanaDidik sudah melakukan registrasi ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan tinggal menunggu izin keluar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×