kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gaet PBNU, Mandiri luncurkan KARTANU


Senin, 27 Juni 2016 / 17:29 WIB
Gaet PBNU, Mandiri luncurkan KARTANU


Reporter: Arsy Ani Sucianingsih | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Bank Mandiri meluncurkan kartu debit co-branding “KARTANU”. Kartu debit ini juga berfungsi sebagai kartu anggota NU.

Ketua OJK Muliaman D. Hadad mengtakan, melalui kerjasama dan inovasi dalam bentuk KARTUNU ini dapat mempermudah akses layanan perbankan di Indonesia. Bukan hanya itu dengan inovasi ini layanan perbankan dapat menjangkau hingga ke wilayah terpencil.

Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, co-brand kartu debit KARTANU merupakan bentuk sinergi Bank Mandiri dan PBNU dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.

“Melalui kartu anggota yang di co-brandingkan dengan kartu debit Bank Mandiri ini, anggota NU di berbagai wilayah Indonesia, dapat menikmati layanan perbankan dengan mudah. ” kata Kartika, senin (27/6).

KARTANU dapat digunakan anggota-anggota NU untuk mendapatkan layanan perbankan. Melalui kartu ini, para anggota NU dapat membuka rekening tabungan dengan setoran awal hanya Rp 20.000 tanpa bunga dan tidak dikenakan biaya administrasi bulanan tabungan dan kartu, terutama untuk pembukaan rekening dengan jenis kartu silver.

Selain itu, pemegang KARTANU juga bisa mendapatkan fiestapoin melalui transaksi di mandiri e-banking, peningkatan saldo tabungan, dan bertransaksi di merchant.

Lewat co-brand ini, emiten berkode saham BMRI ini dapat meningkatkan jumlah nasabah baru pengguna kartu Mandiri debit. dimana saat ini, pengguna kartu debit mandiri mencapai 13,3 juta pengguna dengan jumlah transaksi lebih dari 6,5 juta transaksi per bulan. Adapun volume transaksi tersebut mencapai sekitar Rp 5 Triliun setiap bulan.

Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj mengemukakan, anggota NU yang ada di seluruh Indonesia yang jumlahnya mencapai 33% dari total penduduk Indonesia. Dengan itu peluncuran Kartu Debit KARTANU merupakan sinergi Bank Mandiri dan PBNU untuk membuka akses masyarakat terhadap lembaga keuangan formal.

Sekadar informasi, Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj dan Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo di Jakarta, Senin (27/6).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×