kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kasikornbank akan caplok bank asal Indonesia


Sabtu, 21 Januari 2017 / 10:20 WIB
Kasikornbank akan caplok bank asal Indonesia


Reporter: Galvan Yudistira, Yuwono Triatmodjo | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Bank terbesar keempat di Thailand, Kasikornbank (KBank), tengah menjajaki kemungkinan pembelian saham perbankan di Indonesia. Namun aksi ini tentu tidak akan mudah lantaran KBank minimal harus mengakuisisi dua bank.

Seperti diberitakan situs berita asal Thailand, The Nation, Kamis (19/1), Presiden KBank Pipit Aneaknithi menyatakan bahwa pihaknya kini memiliki dua mitra perbankan di Indonesia. Dia bilang, banknya mampu dari sisi kesiapan modal untuk bisa berbisnis perbankan secara mandiri di Indonesia. KBank melihat pasar yang sangat potensial di Indonesia.

Sampai akhir 2016, KBank mencetak laba bersih senilai THB 40,17 miliar atau setara Rp 15,22 triliun (kurs THB 1= Rp 379). Jumlah tersebut meningkat 1,77% dari perolehan laba bersih 2015.

Sementara pendapatan bunga bersih KBank tercatat mencapai THB 89,67 miliar atau setara Rp 33,99 triliun. Pendapatan bunga bersih ini tumbuh 5,5% dari tahun 2015.

Sama seperti halnya di Indonesia, KBank juga menghadapi risiko peningkatan kredit bermasalah. Cadangan kerugian mereka meningkat 28% dari BHT 26,37 miliar menjadi BHT 33,75 miliar. Sementara itu, kredit bermasalah alias non performing loan (NPL) KBank meningkat dari 2,7% menjadi 3,32%.

KBank sendiri sudah bermain cukup lincah di kawasan ASEAN. Bank ini tercatat sudah mencicipi bisnis perbankan di Kamboja dan Laos. Bisnis KBank di Kamboja diresmikan pada Februari 2016. Adapun di Laos, mereka masuk mulai akhir 2016.

KBank juga memiliki pangsa pasar sebesar 15%, dari penyaluran kredit perdagangan antara Thailand dan China.

Saat dimintai tanggapannya, Deputi Komisioner Pengawasan Perbankan I, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mulya E. Siregar mengatakan, jika ada bank di kawasan Asia Tenggara yang ingin masuk ke Indonesia, maka harus memenuhi aturan ASEAN Banking Integration Framework (ABIF). "Jika bank dariĀ  Thailand ingin masuk ke Indonesia maka harus ada nota kesepahaman antara Bank of Thailand dengan OJK," tandas Mulya, Kamis (19/1).

Saat ini, ada satu bank asal Thailand yang beroperasi di Indonesia dengan status kantor cabang bank asing, yaitu Bangkok Bank Comp Ltd. Namun, kata Mulya, Bank of Thailand tidak menyatakan Bangkok Bank termasuk Qualified Asean Bank (QAB). Sementara, tak ada bank asal Indonesia yang beroperasi di Thailand.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×