kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perbankan syariah berebut dana murah


Jumat, 27 Mei 2016 / 10:44 WIB
Perbankan syariah berebut dana murah


Reporter: Arsy Ani Sucianingsih | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Tak cuma perbankan konvensional, perbankan syariah pun gencar memburu dana murah. Di kuartal I 2016, nasib baik berpihak pada perbankan syariah. Sejumlah bank syariah mampu membukukan pertumbuhan dobel digit di segmen tabungan.

Contoh, BCA Syariah. Anak usaha Bank Central Asia (BCA) ini mengumpulkan dana murah tabungan sebanyak Rp 492 miliar per Maret 2016. Pencapaian tersebut tumbuh sebesar 25% dari posisi Rp 390 miliar pada periode yang sama di tahun lalu.

Wakil Direktur Utama BCA Syariah John Kosasih mengatakan, terdapat pembukaan rekening sebanyak 800 hingga 1.000 rekening dalam satu bulan. BCA Syariah percaya diri bisa mencapai target pertumbuhan sebesar 20% hingga 25% di akhir tahun.

BCA Syariah bakal menambah fitur produk dan layanan untuk menambah kenyamanan bertransaksi. “Saat ini nasabah BCA Syariah dapat bertransaksi di seluruh ATM BCA konvensional,” ujar John kepada KONTAN, Kamis (26/5).

Layanan unggulan lain, nasabah dapat melakukan setoran tunai di seluruh cabang BCA konvensional secara gratis tanpa biaya administrasi tambahan.

Ada juga Bank Bukopin Syariah (BSB) yang meraih tabungan sebesar Rp 570 miliar atau tumbuh 10% secara tahunan. Kontribusi terbesar pertumbuhan segmen tabungan berasal dari produk Tabungan iB SiAga yang menyumbang porsi 60%.

Sementara, produk Tabungan iB SiAga Bisnis memberikan kontribusi sebesar 30%. “Sisanya 10% dikontribusikan dari produk tabungan multiguna, pendidikan, dan tabungan haji,” ujar Direktur Utama BSB Riyanto.

Menurut dia, pertumbuhan tabungan tidak maksimal lantaran terimbas efek perlambatan ekonomi. Namun, BSB berambisi mematok target sebesar Rp 900 miliar atau tumbuh 50% di akhir tahun dari posisi Rp 600 miliar di 2015. Untuk memuluskan ambisinya, BSB menjaring nasabah dengan menawarkan produk tabungan berhadiah.

Sementara, dana murah tabungan Bank Syariah Mandiri (BSM) mencapai Rp 24,26 triliun atau tumbuh 10,28% di kuartal I. Sekretaris Perusahaan BSM Dharmawan Hadad mengatakan, jumlah nasabah tabungan di BSM mencapai lebih dari 6,4 juta. BSM memacu pertumbuhan dengan produk andalan tabungan Mabrur yang menguasai pangsa pasar tabungan haji reguler sebesar 29%.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×