kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45921,71   -13,81   -1.48%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Upaya bank besar menumpuk dana murah


Minggu, 27 Agustus 2017 / 19:03 WIB
Upaya bank besar menumpuk dana murah


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - Bank besar bisa dibilang merupakan penguasa dana murah (CASA) perbankan. Hampir 61% tabungan dan giro masyarakat dan lembaga ditempatkan di kelompok bank BUKU IV (modal inti di atas Rp 30 triliun).

Meskipun sudah menjadi penguasa dana murah, bank besar seakan tidak mau puas dengan pencapaian ini. Beberapa bank besar menargetkan pertumbuhan dana murah bisa signifikan sampai akhir tahun.

BCA merupakan salah satu penguasa pasar dana murah perbankan. Namun Juni 2017 tercatat porsi dana murah bank berkode BBCA ini sedikit turun menjadi 74,1% dari peroide sebelumnya 77,2% dari total DPK.

"Selama paruh pertama 2017 pertumbuhan deposito cukup tinggi sehingga dana murah lebih rendah secara persentase," ujar Jan Hendra, Sekretaris Perusahaan BNI kepada KONTAN, Jumat (25/8).

Rohan Hafas Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri bilang, di beberapa segmen seperti wholesale dan ritel Bank Mandiri berusaha meningkatkan dana murah melalui peningkatan transaksi.

"Sampai akhir 2017, kami menargetkan rasio dana murah lebih dari 65% dengan nominal Rp 450 triliun-Rp 500 triliun," ujar Rohan kepada KONTAN, Jumat (27/8).

Herry Sidharta, Wakil Direktur Utama BNI bilang, dana murah akan meningkatkan dengan semakin banyak transaksi. "Kami mendorong nasabah banyak melakukan transaksi secara elektronik misalnya mobile banking, cash management dan uang elektronik Unikqu," ujar Herry kepada KONTAN, Jumat (25/8).

Untuk meningkatkan dana murah, Herry mendorong debitur tetap menjadikan BNI sebaga akun operasi (operating account).

Hari Siaga, Sekretaris Perusahaan BRI menargetkan jumlah dana murah bisa mengalami kenaikan sebesar 18,5% sampai akhir 2017.

Sehingga porsi dana murah sampai akhir 2017 bisa menjadi 60%. "Kami akan tingkatkan layanan cash management dan optimalisasi agen BRILink," ujar kepada KONTAN, Jumat (25/8).

Nantinya, agen BRILink bisa menjadi perpanjangan tangan bank dalam menerima aplikasi tabungan dan menerima setoran tabungan.

Selain itu BRI juga secara terus menerus melakukan peningkatan fitur dan fasilitas mobil banking sehingga nasabah bisa semakin gencar bertransaksi. Hal ini diharapkan bisa semakin meningkatkan dana murah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×