kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ada Gejolak Ekonomi, Prospek Saham Bank Buku III Masih Menantang


Rabu, 17 Agustus 2022 / 18:49 WIB
Ada Gejolak Ekonomi, Prospek Saham Bank Buku III Masih Menantang
ILUSTRASI. Prospek saham perbankan masih menantang di tengah ketidakpastian ekonomi global. /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek saham perbankan masih menantang di tengah ketidakpastian ekonomi global akibat Covid-19, inflasi dan perang Ukraina-Rusia. Tantangan itu melanda seluruh segmen bank, termasuk Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) III. 

Ekonom dan Praktisi Pasar Modal LBP Institute Lucky Bayu Purnomo menilai, prospek saham-saham bank BUKU III masih menantang karena Covid-19 sehingga mereka harus melakukan restrukturisasi kredit terdampak Covid-19. 

"Apakah restrukturisasi Covid-19 membebani NPL, apa debitur mampu membayarnya atau kemudian melakukan eksekusi lelang. Berarti, bank harus mampu mengelola risiko untuk menjaga performanya," kata Lucky, Rabu (17/8). 

Di tengah kondisi tersebut, bank harus terus bertahan menjalankan bisnis secara berkelanjutan. Ia menyebut kinerja saham Bank BUKU III secara rata - rata juga masih di bawah Indeks Saham Gabungan (IHSG). 

Baca Juga: Menjaring Emiten Pelat Merah Berkinerja Hijau yang Menarik Dikoleksi

Sementara bank besar lain, sudah memiliki kapitalisasi besar, melakukan ekspansi, diversifikasi usaha, mengembangkan inovasi digital dan produk turunan untuk mendorong NIM dan aset. Untuk itu, bank BUKU III harus memiliki konsep bisnis berkelanjutan yang matang. 

"Sebenarnya, prospeknya masih minim termasuk dalam rangka mempertahankan keberlangsungan usaha. Di sisi lain, bank ini masih berorientasi pertumbuhan usaha dari aspek fundamental," ungkapnya. 

Untuk mengetahui bagaimana kondisi saham Bank BUKU III bisa melalui Dividend Discount Model (DDM). Salah satu metode analisisi fundamental yang digunakan untuk menganalisis nilai saham dengan cara mendiskonkan semua aliran dividen yang akan diterima di masa mendatang.

Walaupun begitu, ia tetap merekomendasikan investor untuk mengoleksi saham - saham Bank BUKU III pada tahun ini dengan hati - hati atau tidak terlalu agresif. Nilai investasi yang disarankan sebesar 20% - 30% dari total investasi saham. 

Ada empat saham bank yang ia rekomendasikan kepada investor seperti Bank Permata (BNLI), Bank Tabungan Negara (BBTN), Bank KB Bukopin (BBKP) dan Bank Mega (MEGA). Bank Permata menjadi pilihan teratas karena memiliki fundamental yang solid. 

"Riwayat Bank Permata sebelumnya dimiliki Group Astra, mereka tentu memiliki perhitungan yang baik secara fundamental. Sekarang dialihkan ke bank asing, Bangkok Bank. Artinya, lebih baik," terangnya. 

Untuk kedua, ia menjatuhkan pilihan kepada Bank BTN karena gencar menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) dari para pensiunan. Selain itu, perusahaan memiliki kinerja berkesinambungan, mampu menjaga NPL dan mencetak laba walau NIM tidak tumbuh agresif.

Ketiga, saham Bukopin karena perusahaan makin gencar mengembangkan layanan digital pasca diakusisi oleh Kookmin Bank. Salah satu inovasinya adalah dengan memperkuat digital banking melalui fitur aplikasi Wokee. 

Baca Juga: Penambahan Modal Negara Diperlukan untuk Atasi Backlog Perumahan

Keempat, Bank Mega yang memiliki ekosistem dengan Allo Bank sehingga memudahkan transformasi digital. Terlebih, bank digital besutan Chairul Tanjung (CT) ini juga memanfaatkan ekosistem CT Group, Bukalapak, Grab dan Traveloka. 

Berdasarkan data RTI, price earning ratio (PER) saham BNLI mencapai 14,22 kali dan price to book value (PBV) 1,15 kali. Sementara PER saham BBTN 5,35 kali dan PBV 0,77 kali. 

Sedangkan PER saham BBKP mencapai 2,85 kali dan PBV 1,29 kali. Kemudian PER saham MEGA sebesar 19,95 kali dan PBV 3,46 kali. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×