kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45981,69   -8,68   -0.88%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Amartha menyalurkan pinjaman ke pengusaha mikro hingga Rp 2,8 triliun


Minggu, 22 November 2020 / 17:20 WIB
Amartha menyalurkan pinjaman ke pengusaha mikro hingga Rp 2,8 triliun
ILUSTRASI. Amartha meraih penghargaan sebagai salah satu perusahaan yang mendorong kesetaraan gender dalam kegiatan bisnisnya melalui kategori Gender-Responsive Marketplace.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyelenggara fintech peer to peer (P2P) lending PT Amartha Mikro Fintek tetap menyalurkan pinjaman modal kepada perempuan pengusaha mikro di tengah pandemi. Hingga saat ini, Amartha telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp 2,8 triliun kepada 564.830 mitra usaha perempuan.

Adapun sebaran peminjam atau borrower Amartha tersebar di 15.000 desa di Indonesia. Pinjaman dengan sistem tanggung renteng ini memiliki imbal hasil hingga 15% per tahun. Selain pinjaman, Amartha juga memberikan akses, layanan, dan edukasi keuangan kepada perempuan perempuan.

“Di Amartha, 100% Mitra kami merupakan perempuan pengusaha mikro di pedesaan. Kami menyadari bahwa memberi kesempatan kepada perempuan untuk lebih sejahtera adalah sebuah lompatan untuk menciptakan kualitas pembangunan yang lebih adil dan berkelanjutan di Indonesia,” ujar Aria Widyanto, Chief Risk and Sustainability Officer Amartha dalam siaran pers, Minggu (22/11).

Berkat itu, Amartha meraih penghargaan sebagai salah satu perusahaan yang mendorong kesetaraan gender dalam kegiatan bisnisnya melalui kategori Gender-Responsive Marketplace dari United Nations Women (UN Women) dalam penghargaan Women’s Empowerment Principles Awards 2020.

Baca Juga: Kucuran pinjaman fintech P2P lending tembus Rp 128,7 triliun per kuartal III 2020

Women’s Empowerment Principles (WEPs) adalah sebuah inisiatif gabungan dari UN Women dan UN Global Compact yang bertujuan mendukung perempuan untuk berpartisipasi penuh dalam kehidupan ekonomi dan mendorong langkah-langkah yang dapat dilakukan bisnis untuk memajukan kesetaraan gender di tempat kerja, tempat usaha dan komunitas.

Hingga saat ini, lebih dari 3.800 perusahaan dari seluruh dunia telah menandatangani WEPs, termasuk lebih dari 40 perusahaan di Indonesia. Dalam penghargaan ini terdapat enam kategori yakni Kepemimpinan, Kepemimpinan Muda, Tempat Kerja yang Inklusif Gender, Tempat Usaha yang Responsif Gender, Pelibatan Komunitas dan Industri, serta Aksi Covid-19.

Dalam kategori Gender-Responsive Marketplace, Amartha melakukan inisiatif pemberdayaan untuk meningkatkan kesejahteraan lebih dari 560.000 perempuan melalui program #PerempuanTangguh bagi Mitra Amartha.

Selain itu, Amartha secara aktif memberikan dukungan untuk meningkatkan kepemimpinan dan kemampuan kewirausahaan kepada Mitra serta perempuan di desa sehingga mereka dapat menjadi pendorong pemulihan ekonomi bagi keluarga serta masyarakat di sekitarnya.

Baca Juga: Perluas akses keuangan, pendana dan mitra Amartha tumbuh signifikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×