kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45936,02   -27,70   -2.87%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Genjot KKB, BRI berikan fasilitas kredit Rp 1 triliun ke BFI Finance


Selasa, 20 November 2018 / 11:01 WIB
Genjot KKB, BRI berikan fasilitas kredit Rp 1 triliun ke BFI Finance
ILUSTRASI. Target penyaluran pembiayaan


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menggenjot pertumbuhan pangsa pasar bisnis pembiayaan kendaraan bermotor di Indonesia. Yang terbaru, BRI memberikan fasilitas uncommitted line sebesar Rp 1 triliun kepada PT BFI Finance Indonesia Tbk. Penandatanganan kerjasama ini dilakukan Senin (19/11) dan dihadiri  Executive Vice President Kredit Konsumer BRI Sutadi serta Direktur Utama BFI Finance Francis Lay Sioe Ho.

"Pemberian fasilitas uncommitted line ke  BFI Finance merupakan salah satu bentuk komitmen dan kepercayaan BRI ke  perusahaan pembiayaan," kata Executive Vice President Kredit Konsumer BRI Sutadi dalam keterangan tertulisnya.

BFI Finance merupakan salah satu perusahaan pembiayaan ternama di Indonesia yang  fokus terhadap layanan pembiayaan kepada konsumen mobil baru dan bekas, sepeda motor bekas, pembiayaan alat berat, mesin, dan peralatan lainnya.

Kerjasama antara BRI dengan BFI Finance sudah terjalin sejak tahun 2010 melalui fasilitas uncommitted line skema channelling dan joint financing. Disamping itu, BRI juga memberikan beberapa layanan perbankan lain seperti cash management system BRI (CMS BRI), BRI Virtual account (BRIVA), kartu kredit, corporate card dan rekening giro.

Selama periode Januari hingga Desember 2018, BRI menargetkan pertumbuhan penyaluran kredit kendaraan bermotot (KKB) sebesar Rp 1 triliun. Secara umum, hingga akhir kuartal III 2018 kinerja kredit konsumer BRI menunjukkan performa positif dan tumbuh di atas rata rata industri perbankan nasional. Per akhir September 2018, tercatat penyaluran kredit konsumer BRI mencapai Rp 127,3 triliun, tumbuh 17,6% year on year dengan rasio kredit macet (NPL) sebesar 1,25%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet Using Psychology-Based Sales Tactic to Increase Omzet

[X]
×