kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,65   -6,71   -0.72%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BTN catat undisburshed loan sebesar Rp 18,54 triliun


Minggu, 24 Juni 2018 / 16:56 WIB
BTN catat undisburshed loan sebesar Rp 18,54 triliun
ILUSTRASI. Smart Branch Bank BTN


Reporter: Yoliawan H | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit yang belum ditarik debitur atau undisburshed loan di PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) terus mengalami kenaikan. Tercatat hingga April 2018, undisburshed loan perseroan naik 12,54% year on year (yoy) menjadi Rp 18,54 triliun dari tahun lalu sebesar Rp 16,47 triliun.

Mahelan Prabantarikso, Direktur BTN mengatakan, undisburshed loan lebih disebabkan oleh industri properti yang masih lesu. Kondisinya BTN adalah bank perumahan dan sangat dipengaruhi kondisi pasar.

“Kredit konstruksi itu kredit produktif tergantung permintaan, jadi jika permintaan lesu maka konstruksi akan berhenti sejenak sehingga menimbulkan undisburshed loan,” ujar Mahelan saat ditemui di Jakarta, Jumat (22/6);

Undisburshed loan bank berkode saham BBTN ini mayoritas ada di kredit konstruksi sebesar 98%. Sektornya ada pada kredit untuk model apartemen dan high risk building. Melihat juga masyarakat masih menyimpan dana dan wait and see sehingga permintaan kurang maksimal.

“Kita harapkan juga adanya kebijakan LTV dapat mengurangi undisburshed loan karena akan menstimulus industri perumahan,” tutup Mahelan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×