kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pefindo tetapkan peringkat AAA stabil untuk Bank BNP Paribas Indonesia


Jumat, 16 Oktober 2020 / 10:24 WIB
Pefindo tetapkan peringkat AAA stabil untuk Bank BNP Paribas Indonesia
ILUSTRASI. PT Pemeringkat Efek Indonesia, yang dikenal luas sebagai PEFINDO, lembaga pemeringkat efek atau credit rating agency. Foto Dok Pefindo


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat idAAA untuk PT Bank BNP Paribas Indonesia (BBPI) dengan prospek stabil.

Lantaran memiliki kemampuan untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya, relatif terhadap obligor Indonesia lainnya atau superior.

Peringkat tersebut mencerminkan dukungan yang sangat kuat dari induknya, BNP Paribas SA yang mendapat peringkat A+ dengan prospek Negatif dari Standard & Poor’s. Juga tingkat permodalan Bank yang sangat kuat, dan likuiditas dan fleksibilitas keuangan yang sangat kuat.

Namun, kekuatan tersebut dibatasi oleh profil pinjaman dan simpanan yang terkonsentrasi,” mengutip keterangan resmi Pefindo pada Jumat (16/10).

Baca Juga: Harga saham KRAS ke Rp 372 per saham (15/10), seminggu cuan 12,73%

Lanjut Pefindo peringkat ini dapat diturunkan bila terdapat tingkat dukungan dari BNP Paribas yang menurun. Ini dapat diindikasikan dari berkurangnya porsi kepemilikan dan pengendalian atas BBPI.

“Kami melihat bahwa pandemi Covid-19 telah meningkatkan profil risiko industri perbankan secara keseluruhan, menyebabkan penurunan bisnis yang substansial di hampir semua sektor, yang mengakibatkan penurunan permintaan kredit dan jasa layanan perbankan lainnya,” tambah Pefindo.

Selain itu, perlambatan pertumbuhan bisnis telah menurunkan kemampuan membayar debitur, dengan penurunan kualitas aset yang selanjutnya akan memberikan tekanan tambahan pada indikator profitabilitas dan likuiditas.  

Pefindo melihat dampak pandemi Covid-9 terhadap profil kredit BBPI secara keseluruhan akan tetap terkendali, terutama dengan adanya dukungan yang sangat kuat dan berkelanjutan dari Induk.

Baca Juga: Pefindo: Penurunan peringkat terjadi akibat pandemi

Profil permodalan dan likuditas BBPI yang sangat kuat juga dapat memitigasi sebagian risiko akibat paparan yang substansial pada sektor yang terdampak pandemi.

“Pefindo akan terus memantau secara ketat dampak pandemi terhadap kinerja Bank dan profil kredit secara keseluruhan,” papar Pefindo.

Asal tahu saja, PT Bank BNP Paribas Indonesia merupakan bank joint venture yang memiliki fokus pada perbankan korporasi, dengan target pasar perusahaan-perusahaan multinasional dan perusahaan-perusahaan lokal berskala besar.

PT Bank BNP Paribas Indonesia beroperasi melalui kantor pusatnya di Jakarta dan didukung oleh 106 karyawan pada Juni 2020. Pemegang saham BBPI pada akhir Juni 2020 adalah BNP Paribas SA sebesar 99,0% dan PT BNP Paribas Securities Indonesia sebanyak 1,0%.

Selanjutnya: Home Credit Indonesia meraih pendanaan sindikasi offshore senilai US$ 60,5 juta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×