kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perbankan masih yakin NPL bisa terjaga sampai akhir tahun


Kamis, 17 September 2020 / 06:45 WIB
Perbankan masih yakin NPL bisa terjaga sampai akhir tahun
ILUSTRASI. Meski risiko kredit meningkat, perbankan optimistis NPL akan terjaga.


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski risiko kredit terus meningkat akibat pandemi Covid-19, perbankan tetap optimistis sampai dengan akhir tahun rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) tetap stabil. PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) misalnya yang mencatat sampai dengan bulan Juni 2020 NPL bisa terjaga di level 1,8%, jauh di bawah rata-rata industri perbankan. 

Direktur Bank OCBC NISP Hartati mengatakan pihaknya berharap sampai dengan akhir tahun posisi NPL akan tetap terjaga pada tingkat yang sehat atau sesuai dengan acuan internal perusahaan. "Bank OCBC NISP tetap menjalankan fungsi intermediasinya, termasuk dalam menyalurkan kredit ke berbagai sektor, termasuk UKM dengan tetap berpegang pada prinsip kehati-hatian dan sesuai ketentuan yang berlaku," kata Hartati kepada Kontan.co.id, Rabu (16/9). 

Untuk menjaga NPL tetap di level rendah, OCBC NISP akan melanjutkan inisiatif keuangan yang berkelanjutan dengan menjaga NPL melalui proses monitoring yang ketat dan mempersiapkan serta menjalankan langkah antisipasi dini. Bank dengan kode saham NISP ini akan terus proaktif berdiskusi dengan nasabah untuk mengetahui kondisi dan kebutuhan nasabah.

Baca Juga: Rasio Kredit Bermasalah Terus Meningkat Sejalan Perlambatan Ekonomi Akibat Pandemi

Senada, PT Bank BRI Agroniaga Tbk (AGRO) juga percaya diri NPL bisa menekan laju NPL di tahun 2020. Sekretaris Perusahaan BRI Agro Hirawan Nur menuturkan pihaknya terus melakukan monitoring dengan memperhatikan early warning sign untuk debitur-debitur dengan status kredit lancar.

"Sedangkan untuk NPL telah ditetapkan Rencana Tindak Lanjut (RTL) dengan monitoring dan timeline yang ketat," ujar dia. Agar NPL BRI Agro terus terjaga, pihaknya juga lebih berhati-hati dalam melakukan ekspansi kredit dengan tetap memperhatikan prudential banking alias prinsip kehati-hatian. 

Sebagai tambahan informasi saja, BRI Agro per Juni 2020 memang mencatatkan NPL yang cukup jumbo. Dalam laporan keuangan AGRO, NPL di kuartal II 2020 ada di level 8,33%. Posisi itu meningkat dari tahun sebelumnya yang ada di kisaran 4,43%. 

NPL net BRI Agro ada di level 3,63%. Relatif tidak banyak bergerak dari posisi Juni 2019 sebesar 3,25%. 

Baca Juga: Bank ramai-ramai ajukan perkara kepailitan, ini alasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×