kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sampai Juli, Jasa Raharja kantongi laba Rp 915 miliar


Rabu, 04 September 2019 / 16:45 WIB
Sampai Juli, Jasa Raharja kantongi laba Rp 915 miliar
ILUSTRASI. Santunan Jasa Raharja


Reporter: Agustinus Respati | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Raharja (Persero) mencatatkan pertumbuhan aset sebanyak Rp 13,98 triliun per Juli 2019. Angka ini tumbuh 7,68% secara year on year (yoy) dari Rp 12,98 triliun di Juli 2018. Namun, liabilitas Jasa Raharja turun 0,48% secara yoy. Angkanya per Juli 2019 adalah Rp 3,13 triliun.

"Ekuitas Jasa Raharja tumbuh 10,29% secara yoy. Per Juli 2019 angkanya Rp 10,85 triliun. Sedangkan, per Juli 2018 angkanya masih sekitar Rp 9,84 triliun," kata Direktur Keuangan Jasa Raharja Myland, pada Rabu (4/9).

Baca Juga: Jasa Raharja gencar lakukan inovasi digital, ini alasannya

Per Juli 2019, Jasa Raharja juga merasakan peningkatan pendapatan underwriting sebesar 3,06% secara yoy. Pendapatannya sendiri per Juli tahun ini ada di angka Rp 2,60 triliun. Sementara per Juli 2018 sebanyak Rp 2,57 triliun.

Namun demikian, beban Jasa Raharja juga tercatat tumbuh per Juli 2019. Pertumbuhannya ada di angka 2,68 secara yoy. Sekarang beban yang ditanggung Jasa Raharja sebanyak Rp 1,88 triliun. Angka ini naik tipis saja dari bebannya tahun lalu sebesar Rp 1,84 triliun.

Pun, laba setelah pajak Jasa Raharja juga tumbuh 5,24% yoy menjadi Rp 915 miliar. Tahun lalu pada periode yang sama besarannya adalah Rp 870 miliar.

Return on Equity Jasa Raharja mencapai 8,85%. Untuk Return on Asset (ROA) angkanya adalah 8,02% per Juli 2019. Jasa Raharja juga tercatat memperoleh peringkat "AAA" stable outlook dari lembaga pemeringkat Pefindo atas kinerjanya di 2018.

Baca Juga: Penetrasi asuransi umum masih rendah, ini solusi dari AAUI

"Sampai Juli 2019, Jasa Raharja telah memberikan kontribusi kepada negara dan masyarakat berupa deviden sebesar Rp 891 miliar," tambah dia.

Selain itu, pihaknya juga telah memberikan santunan kepada masyarakat sebanyak Rp 1,47 triliun. Besaran pajak yang diberikan pada Direktorat Jenderal Pajak sebesar Rp 289 miliar.

Urusan investasi, Jasa Raharja berhasil mencatat Yeild On Investment (YOI) per Juli 2019 sebesar 4,83%, juga Rasio Kecukupan Investasi (RKI) mencapai 474,35%.

Untuk besaran Risk Based Capital (RBC) Jasa Raharja aman yakni di level 605,10%. Likuiditas Jasa Raharja per Juli 2019 sebesar 331,59%.

Baca Juga: NPL naik, begini alasan dan upaya perbaikan BTN

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×