Reporter: Umi Kulsum | Editor: Dessy Rosalina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mayoritas kinerja perusahaan sekuritas hingga sembilan bulan tahun ini terhitung positif. Hal ini terlihat dari beberapa laporan keuangan perusahaan yang telah dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Ambil contoh, kinerja PT Trimegah Sekuritas Tbk yang membukukan pendapatan naik 1,48% menjadi Rp 292,33 miliar. Kenaikan ini berimbas pada laba bersih perusahaan yang naik 15,97% menjadi 40,73 miliar.
Faktor peningkatan ini lantaran pendapatan Trimegah dari kegiatan perantara perdagangan efek yang tumbuh 12,51% menjadi Rp 73,56 miliar sampai kuartal ketiga ini.
Presiden Direktur Trimegah Sekuritas Stephanus Turangan mengatakan, volume pasar yang cukup baik menjadi katalis positif bagi pertumbuhan bisnis perantara perdagangan efek perseroan. Tak hanya itu, jumlah nasabah dan kualitas dari besaran transaksi per nasabah Trimegah Sekuritas yang bertambah juga cukup mendongkrak.
"Secara pangsa pasar saja dengan 3%, rata-rata transaksi kami sekitar Rp 400 miliar per hari," kata Stephanus kepada Kontan.co.id, Kamis (2/11).
Hingga akhir tahun ini, Trimegah masih optimistis kondisi pasar modal dalam negeri diprediksi akan tetap stabil. Stefanus memperkirakan perolehan laba bisa tumbuh di atas 10% sampai akhir tahun ini.
Ia juga cukup yakin semua lini bisnis Trimegah Sekuritas masih akan terus bertumbuh sampai tutup tahun ini yang tentunya akan menopang pundi-pundi pendapatan perusahaan.
Pun demikian dengan PT CIMB Sekuritas Indonesia yang berhasil mencetak kinerja positif dengan kenaikan tipis 2,67% pendapatan sebesar ke posisi Rp 209,73 miliar.
Pertumbuhan ini berasal kegiatan perantara perdagangan efek yang meningkat 16,19% menjadi Rp 179,86 miliar. Tentu ini berefek pada perolehan laba bersih CIMB Sekuritas yang lompat 97,43% menjadi Rp 14,59 miliar.
Lalu, kinerja positif juga dicetak oleh PT Henan Putihrai Sekuritas. Hingga kuartal ketiga tahun ini, perusahaan berhasil mencetak pendapatan sebesar Rp 44,39 miliar. Angka ini naik 60,66% dari posisi periode sama tahun kemarin yakni Rp 27,63 miliar.
Alhasil, laba bersih Henan Putihrai melesat 163,92% menjadi Rp 27,87 miliar. Pendorong pertumbuhan ini berkat pendapatan dari kegiatan perantara perdagangan efek yang meningkat 64,22% ke posisi Rp 43,01 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
