kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

E-Kios Indomaret jaring 5 juta transaksi per bulan


Jumat, 28 September 2018 / 12:45 WIB
E-Kios Indomaret jaring 5 juta transaksi per bulan
ILUSTRASI. BISNIS RITEL Indomaret


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Strategi untuk memperkuat penghasilan melalui fee based income di gerai Indomaret membuat PT Indomarco Prismatama mendapat sumber pendapatan alternatif.

Saat ini perusahaan memiliki layanan e-kios di gerai-gerai miliknya yang memudahkan pelanggan untuk melakukan pembayaran billing dan layanan lainnya.

Wiwiek Yusuf, Director Marketing Indomarco Prismatama menyampaikan bahwa layanan e-kios juga memudahkan beban kerja kasir dan mengurangi antrian. Karena untuk pembayaran produk non barang bisa dilakukan e-kios yang saat ini setidaknya sudah melayani 500 billing.

“Kenapa kami masuk kesana karena itu kebutuhan masyarakat, kalau orang sekarang kan tidak mungkin lepas dari iuran mulai dari cicilan, BPJS dan macam-macam itu kebutuhan dan kami mau penuhi kebutuhan itu,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (27/9).

Dirinya memperkirakan ke depan perkembangan gerai-gerai Indomaret untuk menjadi payment center selain berbelanja juga akan lebih baik. Apalagi ditopang dengan pertumbuhan online bisnis yang membuat peluang fee based income akan lebih besar ke depannya.

“Saya pikir semakin ke depan akan semakin signifikan, karena orang tidak lepas dari cicilan terutama belanja online. Kalau bicara belanja online, kira-kira hampir 5 juta transaksi per bulan untuk online, seperti cicilan e-commerce misalnya. Itu diluar dari penjualan, itu fee based income,” lanjutnya.

Selain memperkuat fee based income, perusahaan juga kembangkan pendapatan lain melalui Klik Indomaret.

Upaya tersebut dilakukan untuk memperkuat penjualan di gerai dan melayani demand yang ada, sejak tahun 2015 bisnis digital tersebut menjadi salah satu pelengkap bisnis ritel Indomaret hanya saja kontribusinya terbilang mini ketimbang penjualan di gerai.

“Dari tahun 2015-2016 itu kami mulai format online, tetapi memang kalau lihat marketnya kan online untuk consumer goods, dan groceries itu sangat kecil. Kalau fesyen, elektronik, aksesoris, alat rumah tangga itu berbeda, tetapi barang groceries kelihatannya orang lebih suka datang ke gerai,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×