kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Investor AS paling banyak serap global bond pemerintah


Rabu, 12 Desember 2018 / 11:01 WIB
Investor AS paling banyak serap global bond pemerintah
ILUSTRASI. Pasar Modal


Reporter: Grace Olivia | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan melaporkan hasil transaksi penjualan Surat Utang Negara (SUN) dalam valuta asing alias global bond yang diterbitkan pemerintah dalam rangka pre-funding.

Berdasarkan wilayah, global bond pemerintah senilai US$ 3 miliar tersebut paling banyak diserap oleh investor dari Amerika Serikat.

Dalam keterangan resminya, Rabu (12/12), DJPPR mengumumkan setelmen SUN berdenominasi dollar AS dengan format SEC-registered telah terlaksana. Adapun, transaksinya telah berlangsung pekan lalu, 4 Desember 2018.

Global bond diterbitkan dalam tiga seri, yaitu RI0024 senilai US$750 juta untuk tenor 5 tahun, seri RI0229 senilai US$1,25 miliar untuk tenor 10 tahun, dan seri RI0249 senilai US$ 1,0 miliar untuk tenor 30 tahun.

Untuk ketiga seri global bond tersebut, investor AS menyerap paling banyak masing-masing 55,6%, 43,6%, dan 44%. Sisanya, investor berasal dari Eropa dan Asia dengan serapan di bawah 40% untuk masing-masing serinya.

Berdasarkan jenis investor, global bond pemerintah ini paling banyak diminati oleh para manajer investasi (asset/fund manager) dengan distribusi pada ketiga seri masing-masing mencapai 68,2%, 75,7%, dan 70,3%. Kemudian, sovereign wealth funds juga turut meminati dengan distribusi 18,8%, 10,6%, dan 10,2%.

Sisanya jenis investor yang menyerap meliputi bank, asuransi atau dana pensiun, bank swasta, dan investor lainnya.

DJPPR mencatat, final order book seri RI0224, RI0229, dan RI0249 tersebut mencapai masing-masing 95, 179, dan 158 akun. Sementara, tingkat kupon yang dipatok masing-masing sebesar 4,45%, 4,75%, dan 5,35%.

Berdasarkan statistik distribusi investor dan order book, DJPPT melihat permintaan cukup beragam dari investor di berbagai wilayah dan jenis industri.

Penerbitan SUN global ini akan dicatat pada Singapore Stock Exchange dan Frankfurt Stock Exchange. Bertindak sebagai joint bookrunners dalam penerbitan ini yaitu ANZ, Citigroup, DBS Bank Ltd., Deutsche Bank dan Goldman Sachs (Singapore) Pte.

Sementara, PT Bahana Sekuritas, PT Danareksa Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. bertindak sebagai Co-Managers.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×