kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

LCGP kembali ajukan rights issue Rp 1,48 Triliun


Kamis, 25 Juli 2013 / 07:20 WIB
ILUSTRASI. Perajin tempe menunjukkan kacang kedelai saat melakukan aksi unjuk rasa di kawasan Sentra Produksi Tempe, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (21/2/2022). Lonjakan harga pangan mulai berlangsung menyambut datangnya Puasa. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/YU


Reporter: Sunarti Agustina | Editor: Yuwono Triatmodjo

JAKARTA. PT Laguna Cipta Griya Tbk (LCGP) kembali mengagendakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk meminta restu penawaran umum terbatas II (PUT II). Dalam rilisnya, kemarin (24/7), manajemen LCGP menyebutkan, RUPSLB bakal di selenggarakan pada 2 September mendatang. LCGP menggunakan buku per April 2013 untuk mengajukan agenda tersebut.

Saat dihubungi KONTAN, Sekretaris Perusahaan LCGP, Ricky Darius mengatakan, target rights issue tetap sama seperti pengumuman sebelumnya. Beberapa waktu lalu, LCGP sempat mengagendakan RUPSLB untuk membahas tema serupa. Namun niat itu terganjal karena belum mendapat pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sekadar mengingatkan, LCGP berniat menerbitkan 4,22 miliar saham atau setara 75% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah rights issue.  Harga rights issue dipatok senilai Rp 350 per saham.

Artinya, dari hajatan ini LCGP mengincar dana Rp 1,48 triliun. Kata Ricky, dana rights issue akan dialokasikan bagi pembebasan tanah calon lokasi superblok di Jakarta Timur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×