kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Maybank Indonesia bukukan kinerja positif di kuartal III


Selasa, 29 Oktober 2019 / 22:45 WIB
Maybank Indonesia bukukan kinerja positif di kuartal III
ILUSTRASI. Petugas teller melayani transaksi nasabah Maybank Indonseia di Jakarta, Jumat (1/3). Bank Indonesia mencatat pada Januari 2019 pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perbankan melambat dibandingkan Desember 2018. Dalam analisis uang beredar, pada Januari 201


Reporter: Maria Nugu | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) membukukan pertumbuhan pada laba operasional sebelum provisi sebesar 2,0% menjadi Rp3,1 triliun untuk periode sembilan bulan.

Pertumbuhan tersebut didorong oleh beberapa faktor. Salah satunya peningkatan pendapatan non bunga (fee based income) sebesar 23.2% menjadi Rp1,9 triliun dibandingkan Rp1,5 triliun pada periode yang sama 2018 lalu.

Selain itu kenaikan bunga bersih pun turut ambil andil. Bank mencatatkan pendapatan bunga bersih meningkat 1,4% yoy atau sebesar Rp6,1 triliun dari Rp6,0 triliun.

Baca Juga: Maybank Sekuritas prediksi September deflasi 0,2% karena penurunan harga pangan

Sementara itu bank terus mempertahankan posisi likuiditas dengan simpanan nasabah yang meningkat dari Rp110,8 triliun pada September 2018 menjadi Rp115,6 triliun. Itu artinya tumbuh 4,3% secara yoy.

Maybank juga memiliki rasio Loan to Deposit (Bank saja) yang masih sehat sebesar 96,3%, sementara Rasio Liquidity Coverage (Bank saja) berada pada 169,7%, melampaui kewajiban minimum.

Kualitas aset Bank juga menunjukkan peningkatan tercermin pada penurunan tingkat non perfoming loan (NPL) dari 2,7% (gross) dan 1,5% (net) pada September 2018 lalu ke 2,6% (gross) dan 1,5% (net) per September 2019.

Baca Juga: Ekonom Maybank dan BCA ramal BI tidak akan menurunkan suku bunga acuan

Posisi modal Bank tetap kuat dengan Rasio Kecukupan Modal (CAR) tumbuh 20,1% atau sebesar Rp26,8 triliun dibandingkan Rp25,3 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Datul Abdul Farid Alias, Presiden Komisaris Maybank Indonesia dan Group President & CEO Maybank mengatakan, Selasa (29/10), pencapaian tersebut merupakan hasil dari kebijakan penuh kehati-hatian dan fokus pada kualitas, serta manajemen biaya dan likuiditas yang efektif dan disiplin.

Perbankan Syariah juga mencatatkan kinerja yang positif seperti dalam total aset mencapai Rp33,4 triliun tumbuh sebanyak 10,6%.

Sementara total pembiayaan yang disalurkan hingga September 2019 tumbuh 3,0% atau sebesar Rp24,5 triliun. Di lain sisi non performing financing (NPF) membaik 1,3%(gross) dari September 2018 pada angka 2,9% (gross).Total simpanan bank syariah melonjak 45,9% menjadi Rp26,4 triliun.

Baca Juga: Inilah korporasi dengan skor employee engagement tertinggi

Kinerja positif juga dicatatkan oleh anak perusahaan Maybank, dengan Maybank Finance mengantongi laba sebelum pajak Rp350 miliar dalam sembilan bulan.

Selain itu, Wahana Ottomitra Multiartha mencatat peningkatan kualitas aset dengan penurunan tingkat NPL menjadi 2,4% (gross) dari 2,7% (gross).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×