kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

ResponsAbility salurkan sekuritisasi keuangan mikro US$ 175 juta ke negara berkembang


Senin, 12 Agustus 2019 / 17:09 WIB
ResponsAbility salurkan sekuritisasi keuangan mikro US$ 175 juta ke negara berkembang
ILUSTRASI. Penyaluran Kredit Mikro


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. ResponsAbility Investments AG, perusahaan pengelola aset berskala internasional, telah menyalurkan US$ 175 juta kepada lembaga keuangan mikro dan UKM di negara-negara berkembang pada Senin (12/8).

Pendanaan itu disalurkan lembaga keuangan yang fokus ke membiayai usaha kecil menengah (UKM). Transaksi yang dilakukan ResponsAbility Investments AG melibatkan 26 organisasi keuangan mikro dan UKM.

Nantinya, lembaga keuangan itu akan menyalurkan kembali dana yang diterima tersebut untuk menyediakan permodalan bagi 30.000 usaha kecil dan 5,6 juta para pelaku UKM. Sebanyak 81% dari penerima permodalan itu adalah wanita.

Penyaluran sekuritisasi itu diharapkan bisa membantu lembaga keuangan mikro dan UKM memperbesar skala bisnisnya sehingga bisa mengakses pasar modal global. Sementara keuntungan bagi investor, transaksi itu memungkinkan mereka berkontribusi pada inklusi keuangan di negara-negara berkembang, mendapatkan hasil komersil, dan melakukan diversifikasi eksposur peminjam.

Baca Juga: Pembiayaan Multifinance ke UKM Masih Seret

Pendanaan yang disalurkan ResponsAbility Investments AG memiliki jangka waktu tiga tahun dengan tiga pilihan tingkat imbal hasil bagi investor yakni senior, mezanin, dan junior. Senior dan mezanin menghasilkan suku bunga tetap sedangkan junior akan tergantung pada kinerja portofolio pinjaman yang mendasarinya.

Adapun investor utama yang ikut dalam transaksi ini adalah Overseas Private Investment Corporation (OPIC) dan Alecta, penyedia pensiun kerja terbesar kelima di Eropa.

Thomas Müller, Co-Head Financial Institutions Debt ResponsAbility mengatakan, sekuritisasi tersebut menunjukkan bahwa keuangan mikro dan ruang keuangan UKM tumbuh cepat di negara-negara berkembang. Pertumbuhannya saat ini cukup matang sehingga memungkinkannya mengakses pembiayaan dari pasar modal utama.

Indosurya Finance menjadi salah satu partner dalam penyaluran pendanaan kepada UMKM di Indonesia dari ResponsAbility Investments AG. 
Henry Surya, CEO Indosurya Finance mengatakan, kerjasama tersebut merupakan bagian dari rencana strategis Indosurya yang berkelanjutan dalam mendukung perkembangan UKM di Indonesia.

"ResponsAbility merupakan salah satu dari institusi keuangan dunia yang tergabung dalam misi besar International Finance Corporation yang merupakan anak organisasi dari World Bank yang dibentuk untuk mendukung perkembangan para pelaku UKM di Indonesia," kata Henry dalam keterangan resminya, Senin (12/8).

Baca Juga: APPI: Penurunan pembiayaan sektor UKM bulan Juni karena lemahnya daya beli

Dalam transaksi US$ 175 juta, JP Morgan bertindak sebagai pelaksana dan agen penempatan. Lalu, Latham Watkins dan Paul Hastings bertindak sebagai penasehat hukum untuk JPMorgan dan ResponsAbility Investments AG.

Sementara menurut Eric Wragge, Managing Director Securitized Products Group JP Morgan, transaksi kepada lembaga keuangan yang fokus ke UKM tersebut merupakan jalan untuk menambah fokus para manajer investasi global dan menerapkan teknologi pasar modal untuk investasi tradisional.

"Kami sangat senang untuk membantu memfasilitasi aliran investasi ini ke negara-negara berkembang, dimana inklusi keuangan dapat membuat perbedaan dalam kehidupan pengusaha kecil dan komunitas mereka," kata Eric.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×