kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,44   -8,07   -0.86%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Mandiri telah salurkan KUR kepariwisataan Rp 1,8 triliun di semester I-2019


Jumat, 19 Juli 2019 / 18:45 WIB
Bank Mandiri telah salurkan KUR kepariwisataan Rp 1,8 triliun di semester I-2019


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri ingin terus memajukan ekonomi kerakyatan yang terkait dengan sektor Pariwisata melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Untuk itu, Bank Mandiri telah menyalurkan KUR terkait kepariwisataan senilai Rp 1,8 triliun pada periode Januari-Juni 2019 kepada 23.706 debitur.

SVP Micro Development and Agent Banking Bank Mandiri Zedo Fally, portofolio segmen KUR Pariwisata tersebut merupakan 17,16% dari total KUR Bank Mandiri di tahun 2019.

“Salah satu daya tarik destinasi wisata adalah ketersediaan dukungan dari pelaku UMKM sektor jasa, seperti kuliner, transportasi, souvenir ataupun jasa terkait lainnya. Nah, seiring semakin pentingnya sektor pariwisata untuk mendatangkan devisa ke Indonesia, maka pelaku UMKM sektor jasa kepariwisataan perlu terus diperkuat agar bisa memenuhi kebutuhan wisatawan,” kata Zedo dalam keterangan pers, Jumat (19/7).

Dia menambahkan, dalam penyaluran KUR Pariwisata ini, pihaknya juga menjalin kerjasama dengan operator di berbagai destinasi wisata serta nasabah eksisting perseroan di bidang tour&travel;.

“Kerjasama yang dilakukan seperti memberikan referral kepada pelaku usaha yang menjadi value chain nasabah sehingga bisa meningkatkan kelayakan untuk mendapatkan kredit,” katanya

Secara umum, penyaluran KUR Bank Mandiri terbagi dalam skema KUR Kecil Rp.9,6 triliun, KUR Mikro Rp.870 miliar, dan KUR TKI Rp.13 miliar Adapun tahun ini, perseroan berencana menyalurkan KUR sebesar Rp.25 triliun.

“Pada enam bulan pertama 2019, kami juga telah menyalurkan KUR produksi sebesar Rp.5,3 triliun atau 50,96% dari total KUR tersalurkan. Dari nilai itu, penyaluran ke sektor pertanian sebesar 17,12%. Adapun 30% ke sektor jasa produksi, 0,20% ke sektor perikanan dan 3,64% ke sektor industri pengolahan.

“Kami juga terus menjaga kualitas penyaluran KUR oleh tenaga pemasaran Bank Mandiri. Atas komitmen itu, rasio kredit bermasalah KUR kami juga terjaga sangat baik di kisaran 0,5%,” tutup Zedo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×