kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45982,64   -7,73   -0.78%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Mega beri kredit ke Andalan Finance Rp 500 M


Rabu, 03 Mei 2017 / 14:39 WIB
Bank Mega beri kredit ke Andalan Finance Rp 500 M


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. PT Bank Mega Tbk memberikan fasilitas kredit fixed loan sebesar Rp 500 miliar kepada PT Andalan Finance Indonesia (Andalan Finance).

Direktur Utama Bank Mega, Kostaman Thayib mengatakan, kerja sama ini sejalan dengan strategi Bank Mega untuk fokus menyalurkan pembiayaan pada bidang atau perusahaan dengan reputasi yang baik dan memberikan manfaat yang besar di masyarakat.

"Kerjasama kredit ini merupakan komitmen Bank Mega untuk dapat terus berkontribusi dalam pengembangan di berbagai bidang sekaligus menjalankan strategi Bank Mega untuk fokus di segmen kredit korporasi, komersial dan pembiayaan perusahaan multifinance," kata Kostaman melalui siaran pers, Rabu (3/5).

Bank Mega menjadikan pembiayaan kepada perusahaan multifinance sebagai salah satu sektor prospektif dalam penyaluran kredit. Hingga saat ini, Bank Mega telah bekerja sama dengan lebih dari 20 perusahaan multifinance untuk dapat menjangkau lapisan masyarakat. Hingga akhir April 2017, porsi pembiayaan multifinance sekitar 20% dari total kredit Bank Mega.

Sementara, Direktur Utama Andalan Finance, Frans F. Rundengan menyebut, pihaknya senantiasa berkomitmen untuk menjaga kepercayaan mitra bisnis khususnya kalangan perbankan nasional. Di samping itu, perseroan juga terus mengkaji diversifikasi sumber pendanaan untuk mendorong kinerja mengingat perekonomian 2017 diramalkan akan membaik.

Sebagai informasi, Andalan Finance merupakan bagian dari kelompok usaha PT Industri & Perdagangan Bintraco Dharma Tbk yang baru saja melakukan initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia berkode saham CARS pada April lalu. Pada kuartal I-2017, Andalan Finance telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp 1,09 triliun atau meningkat 82% dari periode yang sama pada tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×