kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45916,64   -18,87   -2.02%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini strategi perusahaan pembiayaan untuk jaga profitabilitas


Selasa, 31 Juli 2018 / 19:14 WIB
Ini strategi perusahaan pembiayaan untuk jaga profitabilitas
ILUSTRASI. Suasana pelayanan nasabah di kantor cabang Adira Finance


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri pembiayaan diperkirakan bakal menghadapi tantangan yang tak ringan di paruh kedua tahun ini. Kenaikan suku bunga kredit dan pelemahan nilai tukar rupiah mesti dihadapi para pemain.

Meski begitu, sejumlah emiten di segmen pembiayaan menilai masih punya peluang untuk mencetak profitabilitas yang positif hingga akhir tahun nanti.

Direktur PT BFI Finance Indonesia Tbk Sudjono mengatakan sejak awal tahun ini, pihaknya memperbaiki komposisi produk yang lebih menyasar segmen ritel. Hal ini disebutnya ikut membantu perolehan laba perseroan di paruh pertama tahun ini.

Karena itu, strategi tersebut bakal dilanjutkan di semester II-2018. "Langkah ini memberikan imbal hasil yang lebih tinggi," kata Sudjono baru-baru ini.

Selain itu, efisiensi beban juga jadi perhatian. Misalnya saja dari sisi kesehatan kualitas kredit untuk menekan penyisihan kredit bermasalah. Saat ini, rasio piutang bermasalah BFI Finance berada di kisaran 1,27%.

Efisiensi dari sisi pemilihan sumber pendanaan pun menjadi salah satu fokus di industri ini. 

Direktur PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk I Made Dewa Susila bilang dengan kenaikan suku bunga acuan, pihaknya akan terus mencari sumber-sumber dana yang menawarkan cost of fund yang paling efesien bagi perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×