kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Maucash Klaim Penyaluran Pendanaan Tumbuh pada Ramadan 2024


Selasa, 23 April 2024 / 15:26 WIB
Maucash Klaim Penyaluran Pendanaan Tumbuh pada Ramadan 2024
ILUSTRASI. Penyaluran pendanaan tumbuh saat periode Ramadan 2024


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech peer to peer (P2P) lending Maucash mengeklaim mengalami pertumbuhan penyaluran pendanaan selama Ramadan 2024.

Mengenai hal itu, Direktur Marketing Maucash Indra Suryawan mengatakan realisasi penyaluran pendanaan tumbuh sekitar 30%-40% dibandingkan bulan biasa. Meskipun demikian, dia tak menyebut nilai penyaluran pada Ramadan 2024

Indra menyampaikan penyaluran selama periode Ramadan di Maucash bisa dibilang meningkat. Dia bilang mayoritas orang-orang membutuhkan modal lebih untuk bisa lebih mengembangkan usahanya.

"Potensi untuk mengembangkan usaha ketika Ramadan dan juga kebutuhan dari market usaha itu sendiri tentunya menjadikan berbagai usaha menginginkan perputaran uang yang cepat sejalan dengan demand yang ada di masyarakat," ungkapnya kepada Kontan, Minggu (21/4). 

Baca Juga: Kondisi Industri Fintech P2P Lending Diklaim Masih Sehat

Indra menerangkan peningkatan itu juga disebabkan adanya momen mudik pada Lebaran. Ditambah mudik kali ini disebut sebagai mudik dengan populasi yang paling besar sehingga membawa perputaran ekonomi yang besar juga.

Berdasarkan situs perusahaan, total outstanding pinjaman Maucash per Februari 2024 sebesar Rp 114,27 miliar. Adapun akumulasi pinjaman sepanjang tahun berjalan per Februari 2024 sebesar Rp 82,92 miliar.

Sementara itu, Indra menyebut sejauh ini angka TKB90 perusahaan masih stabil dan masih dalam koridor yang sehat. Dia pun berharap dapat mempertahankan angka TKB90 bisa tetap baik dan malah lebih baik lagi. Berdasarkan situs resmi perusahaan, Maucash tercatat memiliki TKB90 96,1% pada 23 April 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×