Reporter: Umi Kulsum | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. PT Sinarmas Hana Finance masih mengandalkan pembiayaan dari segmen mobil bekas. Hal ini dinilai masih memiliki potensi yang cukup besar.
Direktur Operasional Sinarmas Hana Finance, Henky Priyatna Arief R menjelaskan, potensi segmen pembiayaan mobil bekas sangat besar lantaran jenis konsumennya yang terbilang banyak.
“Contohnya di segmen tertentu jika pada saat demand turun pasti kita akan terpukul. Tapi kalau di pembiayaan mobil bekas semua segmen konsumen ada, sangat bervariatif,” ujar Henky belum lama ini.
Henky menyebut, saat ini kontribusi pembiayaan mobil bekas terhadap portofolio Sinarmas Hana Finance mendominasi hampir 100%. Namun, untuk masuk ke pembiayaan mobil baru, pihaknya masih berhati-hati lantaran segmentasi konsumennya berbeda dengan mobil bekas.
“Mobil bekas trennya terus naik, kami optimistis tahun ini prospeknya juga akan bagus. Apalagi ada ajang Motor Show 2017 yang akan mendorong konsumen membeli mobil,” katanya.
Tahun ini rencananya Sinarmas Hana Finance juga akan menambah satu kantor cabang lagi. Saat ini perusahaan patungan antara PT Bank KEB Hana Indonesia dan PT Sinarmas Multiartha ini telah memiliki sembilan kantor cabang.
“Kami targetkan angka kredit macet hingga akhir tahun di bawah 1% salah satu strateginya yakni dengan selektif memilih konsumen,” ungkap Henky.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
