kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Asuransi ABDA targetkan perolehan premi Rp 1,34 triliun di tahun 2018


Senin, 23 April 2018 / 20:38 WIB
Asuransi ABDA targetkan perolehan premi Rp 1,34 triliun di tahun 2018
ILUSTRASI.


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (Asuransi ABDA) menargetkan pertumbuhan pendapatan premi bruto mencapai Rp 1,34 triliun. Target ini lebih tinggi 14,5% dibandingkan pendapatan premi bruto di tahun 2017 sebesar Rp 1,17 triliun.

Corporate Secretary Asusransi ABDA Marianty Ningsih Santoso optimistis, pihaknya bisa melampaui target tersebut, karena melihat kondisi perekonomian nasional yang tumbuh sekitar 5% serta adanya faktor Mapfre mengendalikan saham perusahaan menjadi 62,33%

“Kami optimistis karena melihat faktor ekonomi, politik dan industri yang membaik. Kami juga berharap dengan Mapfre telah memiliki saham 62,33% saham perusahaan, lebih ahli dalam asuransi sehingga bisa mengadopsi produk asuransi yang lebih bagus lagi,” kata Marianty di Jakarta, Senin (20/4).

Adapun upaya yang dilakukan perusahaan untuk mencapai target tersebut adalah peningkatan dan penambahan sumber bisnis baru dengan melakukan pendekatan dan membina hubungan baik dengan bank atau perusahaan pembiayaan atau broker yang mempunyai kinerja baik.

Selanjutnya, asuransi ABDA akan meningkatkan penetrasi dalam perpanjangan polis atau renewal terutama dengan memaksimalkan pengolahan data internal dari existing nasabah. Tindakan lainnya yaitu meningkatkan manajemen portofolio antara lain dengan mengoptimalkan kerjasama dengan perusahaan reasuransi.

Selain itu, memilih instrument investasi yang mampu meningkatkan imbal hasil yang optimal tanpa mengesampingkan faktor keamanan dan kehati-hatian. Kemudian terakhir, adalah meningkatkan layanan kepada pelanggan terutama terkait klaim dengan memaksimalkan layanan roadside assistance yang diberikan kepada pemilihan polis kendaraan bermotor.

Tahun 2017, perusahaaan membukukan premi bruto sebesar Rp 1,17 triliun, atau turun 0,48% dibandingkan tahun 2016 yaitu Rp 1,18 triliun. Perolehan premi bruto sebagian besar diperoleh dari jenis asuransi kendaraan bermotor dan asuransi kesehatan.

Sedangkan pendapatan premi neto sebesar Rp 1,1 triliun, atau turun 7,23% dibandingkan pencapaian tahun 2016 yaitu Rp 1,2 triliun. Hal ini juga beriringan dengan penurunan laba bersih perusahaan di tahun 2017 mencapai Rp 160,82 miliar, atau turun 7,3% dari tahun 2016 yaitu Rp 173, 48 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×