Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Investree Radhika Jaya atau Investree hingga Februari 2018 telah menyalurkan pembiayaan kumulatif sebesar Rp 680 miliar. Artinya jika terhitung dari periode Januari sampai Februari 2018 pinjaman yang disalurkan sebesar Rp 155 Miliar mengingat pada bulan Desember 2017 Investree membukukan total pinjaman sebesar Rp 525 miliar.
Tahun ini, secara kumulatif Investree menargetkan pinjaman Rp 1 triliun. Co-Founder Investree Adrian Gunadi menjelaskan hingga saat ini lenders yang tercatat di investree sebanyak Rp 16.000. “Yang aktif 5.000. Yang aktif itu (5.000) itu terhitung sudah dua kali minimal memberikan pinjaman,” katanya Selasa (20/3).
Adapun borrowers atau peminjam yang menggunakan fasilitas Investree menurut Adrian sudah sebanyak 330 usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan total pinjaman sebanyak 1.500 kali pinjaman.
Adrian bilang, segmen yang paling mendongkrak pertumbuhan pinjaman Investree berasal dari industri kreatif. Sebanyak 50% peminjam sampai saat ini masih didominasi dari industri kreatif yang umumnya bergerak di segmen event organizer. “Sisanya jasa seperti catering, ada juga outsourcing seperti penyediaan security,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
