Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah berhasil membukukan pertumbuhan pinjaman sebesar 1.000% di tahun 2017, Investree mencatat pertumbuhan pinjaman sebesar 15% di bulan Januari 2018.
Per Desember 2017, perusahaan P2P lending ini menyalurkan pinjaman dengan total Rp 525 miliar. Sementara pada Januari 2018 perusahaan ini telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp 606 miliar.
CEO Investre Adrian Gunadi sebelumnya mengatakan, pihaknya menargetkan total penyaluran pinjaman di tahun ini mencapai Rp 1 triliun. Namun melihat pertumbuhan yang cukup besar di bulan Januari, bisa saja terjadi perubahan target perusahaan. “Kita lihat nanti Juni revisinya,” kata Adrian kepada Kontan.co.id baru-baru ini.
Untuk target Rp 1 triliun, hingga saat ini Adrian optimis Investree bisa mencapai target tersebut. Terlebih saat ini Investree telah bekerjasama dengan beberapa e-commerce seperti Tokopedia, Lazada, dan Bukalapak.
Baru-baru ini pula, Investree telah meluncurkan produk pinjaman berbasis syariah untuk menembus pasar di kalangan muslim. "Dari target Rp 1 triliun harapannya bisa berkontribusi 20%," kata Adrian
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News