kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jumlah agen laku pandai bank BUMN semakin banyak


Selasa, 23 Maret 2021 / 13:41 WIB
Jumlah agen laku pandai bank BUMN semakin banyak


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah agen laku pandai bank pelat merah terus mengalami peningkatan. Sehingga dalam dua bulan pertama tahun ini, kontribusinya ke bisnis masing-masing bank sudah cukup besar. 

Bank Mandiri misalnya mencatatkan jumlah agen sebanyak 126.806 per aahir Februari 2020, meningkat 3,5% dari akhir 2020. Bank ini akan terus mendorong pertumbuhan jaringan agen tahun ini dengan mengoptimalkan potensi debitur mikro dan toko-toko di sekitar cabang Bank Mandiri.

"Perluasan jaringan Mandiri Agen ditargetkan sebanyak 21.000 agen baru tahun ini. Dana murah yang dihimpun lewat agen ditargetkan Rp 11,9 triliun dan penyaluran kredit Rp 1 triliun," kata Rudi As Aturridha, Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri, Jumat (21/3).

Baca Juga: Begini tanggapan pelaku usaha terkait aturan manajemen risiko TI sektor non bank

Per 28 Februari 2021, Bank Mandiri berhasil mengumpulkan dana murah Rp  5,36 triliun dan memperoleh referral kredit mikro produktif sebanyak 2.443. Adapun akuisisi nasabah baru telah mencapai 1,2 juta rekening.

Adapun BRI telah mencatatkan 444.000 agen BRILink hingga akhir Februari dan hingga akhir tahun ditargetkan mencapai 535.000. Agen ini telah menghimpun dana murah Rp 12,5 triliun di dua bulan pertama tahun ini dan memberikan referral kredit rata-rata 170 calon nasabah per hari. 

Aestika Orya Sekretaris Perusahaan BRI mengatakan, peran BRILink dalam memasarkan produk BRI akan semakin dioptimalkan ke depan. 

Baca Juga: Ingat! Jadwal pemblokiran kartu ATM berbasis pita magnetik semakin dekat

Sedangkan jumlah Agen46 dari BNI sudah mencapai 151.908. Menurut Mucharom Sekretaris Perusahaan BNI, jumlah tersebut mengalami penyesuaian dari akhir 2020 karena dampak dari implementasi perubahan skema bisnis agen dan implementasi Qanun di Aceh.

Agen46 telah menyumbang DPK Rp 1,93 triliun dan distribusi kredit yang dilakukan mencapai Rp 4,68 triliun. "Pada tahun ini, kami perkirakan akan dapat membuka Agen46 menjadi sebanyak 173.000 Agen46 dengan menghimpun DPK Rp 2,36 triliun," kata Mucharom.

Selanjutnya: Ini ciri-ciri kartu ATM lama yang harus segera diganti sebelum diblokir

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×