Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri perbankan mencatat kenaikan laba yang cukup signifikan pada 2017 lalu. Hal ini bisa dilihat dari realisasi laba bersih perbankan berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Berdasarkan data OJK, sampai akhir Desember 2017, realisasi laba industri perbankan Rp 131,1 triliun atau naik 23% dari periode yang sama tahun lalu (yoy). Kenaikan laba ini didorong oleh kelompok bank besar yaitu BUKU IV dan BUKU III.
Masing-masing BUKU IV dan III mencatat pertumbuhan laba 25% dan 34%.
Dody Arifianto, Kepala Group Risiko Perekonomian dan Sistem Keuangan LPS bilang kenaikan laba bank besar terutama ditopang oleh penurunan biaya provisi. Selain itu, "Penghapusan kredit macet dan CKPN reversal," kata Dody kepada kontan.co.id, Kamis (22/2).
Menurut Dody, 70% kenaikan laba selama 2017 disumbang oleh tiga faktor diatas.
Dody bilang, bank besar lebih konservatif dalam melakukan pencadangan sehingga sebagian bisa dikembalikan dan masuk ke laba 2017.
Sebagai gambaran saja, pertumbuhan kredit industri perbankan sepanjang 2017 tercatat 8,24% menjadi Rp 4737 triliun dengan NPL 2,59% atau turun 22,29 basis poin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
