kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mandala Multifinance (MFIN) Optimistis Raih Pertumbuhan Pembiayaan Hingga Dua Digit


Selasa, 23 April 2024 / 14:45 WIB
Mandala Multifinance (MFIN) Optimistis Raih Pertumbuhan Pembiayaan Hingga Dua Digit
ILUSTRASI. PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) optimistis raih pertumbuhan dua digit dalam penyaluran pembiayaan kepada masyarakat.Foto:?www.mandalafinance.com


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) optimistis raih pertumbuhan dua digit dalam penyaluran pembiayaan kepada masyarakat.

Hal ini sejalan dengan keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait pertumbuhan industri pembiayaan sebesar 10%-11% di tahun 2024. 

Managing Director Mandala Finance Christel Lasmana mengatakan, selain Indonesia yang menjadi pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara, peluang dari pemerintahan baru di tahun 2024 juga menjadi prospek pertumbuhan dan perkembangan penetrasi pasar yang lebih luas.

"Dengan dukungan kuat dari MUFG Group sebagai salah satu grup jasa keuangan terbesar di dunia, Mandala dapat memanfaatkan jaringan dan kapasitas MUFG dalam mengoptimalkan fundamental bisnis guna memaksimalkan layanan untuk pelanggan kami," kata Christel saat ditemui usah konferensi pers RUPST Mandala Multifinance, Selasa (23/4). 

Baca Juga: Mandala Multifinance (MFIN) Tak Bagi Dividen dari Tahun Buku 2023, Ini Alasannya

Proyeksi ini juga didukung dengan kolaborasi strategis dan sinergi ini, Mandala siap menavigasi tantangan serta berbagai peluang baru di industri pembiayaan untuk mencapai pertumbuhan yang signifikan.

Sebagai informasi, Mandala Finance menyatakan penyaluran pembiayaan multiguna pada kuartal I-2024 mencapai Rp 668 miliar. Angka ini tumbuh dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. Meskipun demikian, dia tak membeberkan angka pertumbuhannya.

Christel mengatakan jumlah tersebut masih di bawah porsi pembiayaan kepemilikan kendaraan roda dua pada kuartal I-2024. Dia pun menilai prospek pembiayaan multiguna ke depannya masih menjanjikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×