Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech peer to peer (P2P) lending PT Amartha Mikro Fintek atau Amartha berfokus memberikan pendanaan kepada pengusaha perempuan segmen akar rumput yang berada di pedesaan.
Head of Public Relations Amartha Armyn Gita menyebut pihaknya kebanyakan memberikan pendanaan hanya jutaan rupiah saja ke setiap borrower.
"Dengan fokus pada segmen tersebut, permodalan yang diberikan kepada pengusaha perempuan segmen akar rumput berada di kisaran Rp 5 juta hingga Rp 15 juta," ucapnya kepada Kontan, Jumat (15/3).
Baca Juga: Amartha Salurkan Modal Kerja Usaha Mikro Rp 17 Miliar di Banten
Selain itu, Armyn menerangkan Amartha juga memiliki layanan Embedded Lending, yakni layanan yang memungkinkan berbagai mitra seperti institusi keuangan, bisnis rintisan (start-up), dan perusahaan, untuk menyalurkan pinjaman modal usaha ke para pengguna layanannya.
Dia menyatakan pada jenis layanan tersebut, Amartha menyalurkan modal usaha dengan nilai lebih besar, dari puluhan hingga ratusan juta rupiah kepada UMKM mitra binaan.
Secara akumulatif, Armyn menyebut Amartha telah menyalurkan permodalan sebesar lebih dari Rp 17,3 triliun kepada lebih dari 2,1 juta UMKM akar rumput di Indonesia.
Dia menambahkan, performa Amartha pada 2023 mencatatkan penyaluran modal usaha lebih dari Rp 6 triliun kepada UMKM akar rumput yang tersebar di 72.000 desa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News