Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk membantah berencana memberikan kucuran kredit sebesar Rp 1,4 triliun ke PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA). Hal ini disampaikan langsung oleh direksi bank berkode saham BMRI ini.
"Tidak ada permohonan dari Tiga Pilar terkait pembiayaan," kata Royke Tumilaar, Direktur Bank Mandiri kepada Kontan.co.id, Rabu (7/3).
Sebelumnya beredar kabar dari salah satu petinggi AISA bahwa, Tiga Pilar berencana mengambil kredit dari Bank Mandiri. Kredit ini ditujukan untuk restrukturisasi utang perusahaan.
Sumber KONTAN menyebut sebelum menyalurkan kredit, Bank Mandiri mensyaratkan proses divestasi bisnis beras harus sudah jalan.
Sebagai gambaran, total utang Tiga Pilar sebesar Rp 4,3 triliun. Selain dengan meminjam kredit ke Bank Mandiri, perusahaan beras ini akan melalkkan divestasi lini beras senilai Rp 2,4 triliun.
Dikabarkan, calon pembelinya adalah Bulog dan Moeldoko. Selain itu AISA juga akan menerbitkan saham baru sebesar Rp 500 miliar.
Selain dari Bank Mandiri, AISA sebenarnya sudah mempunyai utang jatuh tempo dari sindikasi Bank DBS dan Citibank. Totalnya sebesar US$ 94 juta atau Rp 1,2 triliun.
Utang ini dijamin oleh inventory dan receivable. Sebagai gambaran, hasil audit sementara total nilai jaminan AISA tinggal Rp 35 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
