Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa bank sudah mengantisipasi lonjakan permintaan uang menjelang Natal dan tahun baru 2019. Oleh karena itu, bankir sudah menyiapkan jumlah dana tertentu dan mengecek kesiapan sistem pembayaran menjelang lonjakan akhir tahun.
Bambang Tribaroto, Sekretaris Perusahaan BRI mengatakan, BRI akan tetap menjalankan operasional layanan perbankan pada 24 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 di 229 unit kerja di Indonesia.
“Unit kerja yang beroperasi dapat melayani layanan perbankan seperti biasa seperti pembukaan rekening, setoran simpanan, setoran penerimaan BBM, setoran pajak, Penerimaan Negara Bukan Pajak, setoran pinjaman dan penarikan tunai,” kata Bambang, Jumat (21/12).
Selain itu, layanan perbankan 24 jam BRI seperti BRI mobile, internet banking BRI, SMS banking BRI juga dapat dimanfaatkan nasabah.
Untuk memenuhi kebutuhan uang tunai selama kurang lebih dua pekan libur Natal dan tahun baru, BRI mempersiapkan sebesar Rp 49,2 triliun atau Rp 24,6 triliun per pekan.
Sementara itu, Direktur TI dan Operasional BNI Dadang Setiabudi mengatakan BNI menyiapkan uang tunai sebesar Rp 16,6 triliun per minggu di seluruh outlet dan ATM BNI guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang memerlukan uang tunai selama masa libur Natal 2018 dan tahun baru 2019.
"Kebutuhan tersebut naik 8% dibandingkan kebutuhan uang tunai per minggu di masa libur Natal 2017 dan tahun baru 2018," kata Dadang, Jumat (21/12).
Sementara terkait operasional kantor, menjelang libur panjang perayaan Hari Natal 2018, pada Sabtu dan Minggu (22-23/12/2018), sebanyak 78 outlet tetap beroperasi sebagai outlet weekend banking.
Kemudian, selama cuti bersama dan hari libur Natal 2018, yaitu 24 Desember sebanyak 71 outlet dan 25 Desember 2018 sebanyak 65 outlet tetap beroperasi secara terbatas.
Pada 24 dan 25 Desember 2018, outlet yang beroperasi tersebut dapat melayani setoran pembayaran Bahan Bakar Minyak (BBM) atau non-BBM melalui sistem Pertamina Host to Host (H2H), pembayaran setoran penerimaan negara, serta melayani transaksi valas, seperti setoran atau penarikan dan jual beli bank notes.
Jan Hendra, Sekretaris Perusahaan BCA mengatakan pada akhir tahun ini bank menyiapkan uang tunai sebesar Rp33 triliun. “Satu kemudahan dipersembahkan BCA, bagi nasabah yang membutuhkan uang tunai saat bepergian,” kata Jan, Jumat (21/12).
Donsuwan Simatupang, Direktur Bank Mandiri mengatakan antisipasi kebutuhan dana menjelang akhir tahun merupakan hal yang rutin. “Jadi kami tidak ada persiapan khusus,” kata Don ketika ditemui setelah acara PUPR, Jumat (21/12).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
