kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.777.000   23.000   1,31%
  • USD/IDR 16.870   0,00   0,00%
  • IDX 5.968   -28,15   -0,47%
  • KOMPAS100 844   -3,39   -0,40%
  • LQ45 669   1,60   0,24%
  • ISSI 186   -0,64   -0,35%
  • IDX30 353   0,28   0,08%
  • IDXHIDIV20 432   5,08   1,19%
  • IDX80 96   -0,04   -0,04%
  • IDXV30 101   -0,42   -0,41%
  • IDXQ30 118   1,53   1,32%

BBCA akan salurkan kredit telekomunikasi Rp 11 triliun - Rp 12 triliun


Kamis, 10 Maret 2011 / 17:16 WIB
BBCA akan salurkan kredit telekomunikasi Rp 11 triliun - Rp 12 triliun
ILUSTRASI. Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN


Reporter: Bernadette Christina Munthe | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Tahun ini PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) bakal memperbesar penyaluran kredit ke sektor telekomunikasi. Ia menargetkan penyaluran pinjaman itu bisa mencapai Rp 11 triliun - Rp 12 triliun.

BBCA memang selalu menyalurkan pinjaman ke sektor ini. Tahun 2010, ia telah menyalurkan kredit hingga Rp 10 triliun. Umumnya, setiap tahun bertumbuh sekitar 10%-15%. "Target tahun ini akan bertambah Rp 1 triliun - Rp 2 triliun," kata Wakil Direktur Utama BBCA, Jahja Setiaadmaja, Kamis (10/3).

Awal tahun ini, BCA ikut bergabung dalam pinjaman sindikasi ke PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) senilai Rp 1,07 triliun dan US$ 15 juta. Dari jumlah itu, BCA menyumbang porsi terbesar Rp 400 miliar.

Bunga pinjaman tergolong murah, hanya sekitar 9,5%-9,75%. "Karena Trikomsel adalah nasabah lama, sehingga sudah tahu profil risikonya," kata Jahja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×