Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Sejumlah bank optimistis pertumbuhan kredit konsumer bisa mencapai 10% pada akhir tahun ini. Pertumbuhan kredit konsumer ini salah satunya dikontribusikan dari kenaikan kredit kendaraan bermotor KKB dan kredit pemilikan rumah (KPR).
Lihat saja, PT Bank Central Asia Tbk yang menargetkan bisa mencapai pertumbuhan kredit konsumer berkisar 8% sampai 10%. Hal ini salah satunya akan dikontribusikan dari target pertumbuhan kredit KPR yang berkisar 8%-10%. “Kuartal I-2016, KPR BCA tumbuh cukup bagus,” ujar Direktur Konsumer BCA Henry Koenaifi, Kamis (7/4).
Henry mengatakan, tahun lalu, pertumbuhan kredit KPR BCA masih lebih tinggi dibandingkan Industri. Sedangkan pada kuartal I-2016, untuk KKB dan KPR pertumbuhannya masih relatif sama dibandingkan kuartal I-2015. Secara umum untuk pendorong pertumbuhan KKB pada kuartal pertama adalah penyaluran kredit mobil.
Untuk meninggenjot KPR dan KKB, BCA akan mengoptimalkan strategi cross selling dengan nasabah eksisting. Sebagai informasi, pada 2015, pertumbuhan kredit sektor konsumer tumbuh sebesar 8,8% menjadi Rp 108,2 triliun. Kenaikan ini sebagian besar dikontribusikan dari KKB sebesar 9,6% dan kredit KPR sebesar 8,7%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News