kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

BI dan Himbara siapkan 1.000 titik penukaran uang


Rabu, 14 Juni 2017 / 16:31 WIB
BI dan Himbara siapkan 1.000 titik penukaran uang


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) bersama dengan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) akan melaksanakan layanan penukaran uang secara serentak di seluruh kawasan Indonesia atau Terpencil, Terluar dan Terdepan (3T). Layanan iniĀ terhitung mulai tanggal 16 Juni-17 Juni 2017.

Bank pelat merah bersama dengan BI telah mempersiapkan uang tunai sebanyak Rp 150 miliar untuk disebar di daerah terpencil seluruh Indonesia.

Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang BI, Suhaedi mengatakan, layanan penukaran uang ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap uang rupiah dengan hasil cetak sempurna terutama Uang Pecahan Kecil (UPK) dengan Tahun Emisi 2016.

"BI dan Himbara juga akan mengedukasi masyarakat mengenai ciri-ciri keaslian uang rupiah dan cara merawatnya," kata Suhaedi saat ditemui di kantornya, Jakarta, Rabu (14/6).

Kegiatan ini akan menjangkau sebanyak 1.136 titik lokasi penukaran uang dari Aceh hingga Papua. Adapun, rincian jumlah titik penukaran uang tersebut antara lain, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk akan melakukan penyebaran di 528 titik, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebanyak 303 titik, PT Bank Negara Indonesia (Persero) TBk 205 titik serta PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk sejumlah 100 titik.

Kegiatan layanan penukaran uang secara serentak khususnya di daerah 3T ini memang baru pertama kali dilaksanakan. Namun sesuai dengan misi BI untuk memenuhi kebutuhan uang rupiah di masyarakat dengan jumlah nominal yang cukup, jenis pecahan yang sesuai, tepat waktu dan dalam kondisi yang layak edar di seluruh wilayah NKRI, maka kegiatan ini akan dilaksanakan secara sistematis, reguler dan berkesinambungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×