Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Citibank, N.A., Indonesia (Citi Indonesia), dan institusi keuangan mikro PT Permodalan Nasional Madani (PNM), baru-baru ini mengumumkan penambahan pemberian fasilitas pembiayaan sosial bersama senilai US$$ 41,3 juta atau sekitar Rp 650 miliar untuk perkuat komitmen perusahaan terhadap inklusi keuangan.
Hal ini menandai peningkatan yang signifikan dari fasilitas pinjaman awal sebesar Rp 150 miliar yang diberikan oleh Citi Indonesia kepada PNM pada bulan Maret 2023 lalu.
"Pemberian fasilitas pinjaman ini diharapkan dapat berkontribusi terhadap tujuan pendanaan sosial Citi, termasuk memperluas akses terhadap kebutuhan dasar bagi 15 juta rumah tangga berpenghasilan rendah di seluruh dunia, termasuk di antaranya 10 juta perempuan, pada tahun 2025," ungkap CEO Citi Indonesia, Batara Sianturi dalam siaran pers, Selasa (31/10).
Baca Juga: Citi Indonesia Kucurkan Pembiayaan ke Coca-Cola Europacific Partner Indonesia
Batara bangga dapat memperkuat kerjasama dengan PNM melalui pemberian fasilitas pinjaman sosial ini. Menurut Batara, misi Citi adalah untuk berkontribusi pada pertumbuhan dan kemajuan ekonomi di komunitas dimana pihaknya bekerja.
"Fasilitas ini akan berpengaruh pada lebih dari 200.000 pengusaha mikro di Indonesia yang sebagian besar adalah perempuan dan mereka masing-masing berperan penting dalam mendukung keluarga dan komunitas mereka," tambahnya.
Mengutip Bank Indonesia, perkembangan potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia tidak terlepas dari dukungan sektor perbankan dalam penyaluran kredit kepada UMKM. Per Agustus 2023, pertumbuhan kredit UMKM mencapai 8,90% (yoy), terutama berasal dari segmen mikro.
Ninis Kesuma Adriani, Direktur Perencanaan Strategis dan Keuangan PNM menyampaikan, PNM telah menjadi garda terdepan dalam mendorong pemberdayaan ekonomi dan aksesibilitas keuangan bagi lebih dari 15 juta rumah tangga di seluruh Indonesia, dengan fokus utama pada pemberdayaan perempuan.
"Dengan portfolio pinjaman yang kuat sebesar Rp 41,4 triliun, PNM telah memainkan peran vital dalam memfasilitasi pertumbuhan ekonomi dan stabilitas bagi bisnis mikro dan kecil di Indonesia. Kolaborasi bersejarah antara Citi Indonesia dan PNM ini memiliki implikasi strategis yang beragam. Selain memperdalam hubungan antara Citi Indonesia dan PNM, juga memperkuat lanskap keuangan bagi UMKM di Indonesia," ungkap Ninis.
Baca Juga: Citigroup Jual Bisnis Wealth Management di Tiongkok ke HSBC
Asal tahu saja, pada 2021, Citi mengumumkan komitmen global sebesar US$1 triliun untuk keuangan berkelanjutan pada tahun 2030, yang mana sejak tahun 2020 hingga 2022 telah mendanai dan memfasilitasi keuangan berkelanjutan sebesar US$ 348,5 miliar secara global.
Batara menuturkan, Citi telah memfasilitasi berbagai transaksi penting di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, untuk mendukung percepatan pembangunan ekonomi berkelanjutan yang inklusif. Transaksi ini mendukung kriteria sosial Citi dalam hal inklusi ekonomi.
"Yakni dalam meningkatkan akses ke kredit dan layanan keuangan bagi komunitas rentan atau kurang terlayani, termasuk pembiayaan UMKM, serta kriteria keberagaman dan kesetaraan yang berfokus pada perempuan," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News