Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Rabu 20 Oktober 2020.
Merujuk pengumuman Bank Mandiri (BMRI) di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), salah satu agendanya adalah pergantian pengurus salah bank milik negara ini.
Rencananya RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) ini akan digelar pukul 02.00 PM bertempat di Auditorium Plaza Mandiri Lt 3, Jalan Gatot Subroto Kav 36-38, Jakarta 12190.
Informasi yang didapat KONTAN menyebutkan, bahwa RUPSLB akan menunjuk Darmawan Junaidi menjadi Dirut Bank Mandiri (BMRI). Darmawan akan menggantikan posisi Royke Tumilaar yang dalam RUPSLB PT Bank BNI Tbk (BBNI) menjadi Dirut BNI.
Dalam RUPSLB Bank Mandiri besok, posisi wakil dirut juga berubah. Wakil Direktur Utama BMRI tak lagi dijabat Hery Gunardi. Pasalnya, Hery mendapat tugas dari Kementerian BUMN untuk menyelesaikan merger bank-bank BUMN syariah. Adapun posisi wakil dirut BMRI akan dijabat oleh direksi dari internal BMRI.
“Pengalaman Pak Hery dalam mengawal merger bank BUMN (Bank Mandiri/BMRI) akan sangat membantu proses merger bank-bank syariah,” ujar sumber KONTAN.
Tak mengubah susunan komisaris, RUPSLB BMRI besok juga akan menambah satu direksi bank dari pihak luar Bank Mandiri. Sayangnya, sumber KONTAN enggan menjelaskan nama direksi tersebut.
Lantas siapa Darmawan Junaidi?
Darmawan Junaidi saat ini adalah Direktur Treasury, International Banking, and Special Asset Management PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Jabatan ini diemban Darmawan sejak Agustus 2017.
Karir Darmawan di Bank Mandiri (BMRI) di treasury juga terbilang panjang. Bahkan sepanjang karirnya, Darmawan juga lebih banyak di bidang treasury, sejak merger Bank Mandiri pada tahun 1999 hingga mendapat penugasan sebagai Group Head Treasury Bank Mandiri (BMRI) pada tahun 2016.
Di bidang distribution, Darmawan pernah bertugas sebagai Regional CEO Bali & Nusa Tenggara Bank Mandiri (BMRI) pada tahun 2015.
Yang juga menarik, mengawal beberapa group strategis di Bank Mandiri (BMRI), Darmawan juga berhasil memberikan kontribusi hingga 18% dari revenue Bank Mandiri pada tahun 2019.
Barangkali karena itu pula, paada RUPS Bank Mandiri Desember 2019, kembali ditunjuk sebagai Direktur Treasury, International Banking, & Special Asset Management, yang juga bertanggung jawab atas keberhasilan upaya loan recovery, legal, dan penyediaan solusi transaction banking wholesale segment.
Selain di Bank Mandiri, tahun 2016 hingga 2017, Darmawan pernah ditugaskan sebagai Direktur Keuangan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR). Bahkan Darmawan juga sempat menjabat sebagai Plt. Direktur Utama di SMGR sama periode Mei-Agustus 2017.
Jabatan Komisaris Utama PT Semen Kupang Indonesia pernah juga dipercayakan sejak November 2016 hingga Agustus 2017.
Dalam penutupan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Selasa (20/10), saham Bank Mandiri (BMRI) ditutup di harga Rp 5.650, turun 0,88%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
