kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

DPK tumbuh lebih rendah dari kredit, Bank Mandiri dan BTN jajaki opsi bilateral loan


Senin, 06 Agustus 2018 / 19:16 WIB
DPK tumbuh lebih rendah dari kredit, Bank Mandiri dan BTN jajaki opsi bilateral loan
ILUSTRASI. Pelayanan nasabah Bank Mandiri


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dua bank besar yaitu PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) sedang menjajaki opsi bilateral loan atau kredit dari bank atau perusahaan pembiayaan lain.

Bilateral loan ini bisa dari dalam maupun luar negeri. Direktur Tresuri dan Internasional Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan jumlah bilateral loan hingga kini masih dibahas.

"Ada opsi pendanaan dari bilateral loan, namun jumlahnya masih belum diputuskan," kata Darmawan kepada kontan.co.id, Senin (6/8). 

Menurut Darmawan, beberapa opsi pendanaan memang sudah masuk dalam rencana.

Sebelumnya Bank Mandiri dalam paparan kinerja pernah mengatakan akan menerbitkan bilateral loan sebesar US$ 500 juta pada September 2018.

BTN juga sedang menjajaki opsi bilateral loan. Iman Nugroho Soeko, Direktur Keuangan dan treasury BTN bilang masih melakukan sosialiasi ke pasar terkait ini.

"Nanti setelah pasti dan kami sudah berikan mandate letter ke bank arranger-nya akan kami disclose jumlah bilateral loan-nya," kata Iman kepada kontan.co.id, Senin (6/8).

Opsi bilateral loan ini diambil bank di tengah pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) lebih rendah dari kredit. Sampai Juni 2018 pertumbuhan DPK 6,99% atau lebih rendah dari pertumbuhan kredit 10,75% year on year (yoy).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×