Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Selain mencari dana dari dalam negeri, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) juga siap melakukan pencarian dana dari luar. Sejumlah sumber pendanaan pun sudah mereka jajaki.
Kebutuhan dana asing di LPEI sendiri mencapai US$ 1,3 miliar di 2015 ini. Dari kebutuhan sebesar itu, lembaga dengan nama lain Eximbank ini memprioritaskan dua jalur pendanaan di semester pertama tahun ini.
Basuki Setyadjid Direktur Pelaksana III Eximbank mengatakan prioritas pertama dalam pencarian dana keluar negeri adalah melalui pinjaman sindikasi dari bank asing. Sejumlah bank asing pun disebutnya masih menunjukan komitmen untuk memberikan pinjaman kepada mereka. "Lalu yang kedua melalui penerbitan global bond," ujarnya.
Sementara opsi ketiga yang bisa dijajaki Eximbank adalah melalui private placement. Namun opsi tersebut belum menjadi prioritas mereka dan memilih fokus di dua jalur pertama terlebih dulu.
Soal porsinya sendiri, pinjaman sindikasi diharapkan menjadi penyumbang terbesar sekitar US$ 700 juta sampai US$ 750 juta.
Sementara dari global bond atau surat utang global, diharapkan mencapai sekira US$ 600 juta. Bila keduanya tidak tercapai, baru private placement bisa menjadi pilihan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News