Reporter: Issa Almawadi | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Setelah sejak 2009 menguasai Bank ICB Bumiputera (kini Bank MNC International), ICB Financial Group Holding AG resmi melepas seluruh kepemilikannya. Pelepasan seluruh saham ICB Financial di bank dengan sandi saham BABP tersebut berlangsung pada minggu ke-3 Desember lalu.
Pihak Bank MNC pun mengonfirmasi melalui suratnya ke Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 31 Desember 2014 dan dipublikasikan pada 2 Januari 2015.
Dalam keterangan itu, manajemen Bank MNC yang diwakili Benny Purnomo dan Tjit Siat Fun menerangkan, ICB Financial sudah tidak lagi menjadi pemegang saham Bank MNC melalui surat No. 677/BABP/DIR/XII/2014 tanggal 29 Desember 2014.
Saat dikonfirmasi, Benny menjelaskan, penjualan seluruh saham Bank MNC oleh ICB Financial dilakukan minggu ke-3 Desember 2014. "Pembelian lewat pasar bukan oleh MNC Kapital," terang Benny kepada KONTAN, pekan lalu.
Pada saat laporan ke BEI tersebut, Bank MNC juga menyampaikan porsi kepemilikan MNC Kapital yang menjadi 38,95%.
Benny sendiri tidak mengetahui secara persis siapa yang menjadi pembeli saham Bank MNC yang dilepas ICB Financial. Karena, katanya, jika dilihat dari persentase kepemilikan, tidak ada yang beralih ke MNC Kapital.
ICB Financial memang beberapa kali melepas saham Bank MNC. Sebelum resmi tidak lagi menjadi pemegang saham Bank MNC, ICB Financial melepas sebanyak 1,002 miliar saham bank yang sebelumnya bernama ICB Bumiputera ini sehingga membuat kepemilikannya hanya tersisa sebesar 15,33%.
Transaksi pelepasan saham Bank MNC ini disampaikan Andri Latif, Sekretaris Perusahaan Bank MNC kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (30/12). Dalam keterangan itu, Andri menyampaikan, 1,002 miliar saham Bank MNC yang dijual ICB Financial dihargai Rp 100 per saham. Dengan begitu, total penjualan sejumlah saham tersebut mencapai Rp 100,27 miliar.
"Tujuan transaksi untuk investasi. Transaksi dilakukan pada 19 Desember 2014," tutur Andri.
Pelepasan kepemilikan ICB Financial di bank dengan sandi saham BABP ini juga telah berlangsung sejak 17 hingga 18 Desember 2014. Transaksi tersebut tertuang dalam keterangan dua direktur Bank MNC, Widiatama Bunarto dan Nerfita Primasari.
Keterangan yang disampaikan kepada BEI per 24 Desember merinci, pada 17 Desember ICB Financial menjual 722,77 juta saham Bank MNC dengan harga Rp 160 per saham. Pada hari yang sama, ICB Financial juga menjual 60,503 juta saham dengan harga yang sama.
Dari dua transaksi yang dilakukan pada 17 Desember 2014 itu, ICB Financial meraup hasil penjualan sebesar Rp 125,32 miliar. Selain dua transaksi itu, ICB Financial juga kembali menjual saham Bank MNC pada 18 Desember 2014 juga melalui dua kali transaksi.
Pada 18 Desember itu, ICB Financial menjual 843,25 juta saham Bank MNC dengan harga Rp 100 per saham. Dengan begitu, transaksi pada 18 Desember menghasilkan dana segar Rp 84,325 miliar. Jika mengacu dari transaksi mulai 17 Desember hingga 19 Desember, maka ICB Financial berhasil mengantongi duit senilai Rp 309,915 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
