Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa perusahaan rintisan atawa startup saat ini berlomba-lomba untuk menggaet investor. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan pembiayaan guna mendukung pengembangan perusahaan startup tersebut.
Salah satu investor yang telah menyalurkan pembiayaan ke perusahaan startup atau rintisan adalah PT Bank Central Asia Tbk (BCA). Pembiayaan oleh BCA ini dilakukan oleh anak usaha modal venturanya yaitu Central Capital Ventura (CCV).
Tercatat selama 10 bulan berdiri, BCA telah membiayai dua perusahaan rintisan. Kedua perusahaan tersebut adalah garasi.id dan klikacc. Garasi.id merupakan perusahaan rintisan yang bergerak di bidang jual beli mobil bekas.
Sedangkan klikacc merupakan platform pendanaan digital dengan sistem kemitraan. Garasi.id tercatat merupakan perusahaan rintisan dari Group Djarum yang diharapkan menjadi marketplace khusus otomotif.
Yanuar Suhardiman, Operations Manager Garasi.id bilang, kelebihan Garasi.id adalah perusahaan memberikan asistensi dan inspeksi sebelum membeli mobil.
"Inspeksi kami membantu mengecek mobil, bagus atau nggak. Sedangkan asistensi adalah pendampingan," kata Yanuar ketika ditemui di acara Indonesia Knowledge Forum, Selasa (3/10).
Sayang, Yanuar belum merinci berapa total dana yang telah dikeluarkan BCA untuk membiayai startup ini. Selain Garasi.id juga ada klikacc yang bergerak di bidang peer to peer lending. Tujuan dari klikacc ini adalah memudahkan akses finansial untuk UMKM Indonesia.
Iwan, Marketing and Sales Director KlikAcc bilang, kelebihan klikacc adalah mempunyai kerja sama kemitraan. "Kami membiayai saluran distrbusi," kata Iwan ketika ditemui ditempat yang sama.
Beberapa mitra yang sudah digandeng klikacc di antaranya Tokopedia dan Indosat. Jenis pinjaman yang diberikan klikacc adalah UKM yaitu berkisar antara Rp 20 juta sampai Rp 40 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News