Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Investor asing kembali masuk bisnis pembiayaan di Indonesia. Kali ini, perusahaan asal Jepang Itochu Corporation yang akan menjajal pasar pembiayaan.
Perusahaan yang bergerak di bisnis tekstil, mesin hingga makanan ini akan membeli saham PT Hitachi Construction Machinery Finance, dari pemilik sebelumnya Hitachi Construction Machinery Co Ltd asal Jepang. "Itochu Group dan Century Tokyo Leasing Corporation akan membeli masing-masing 50% dan 20% saham Hitachi Construction Machinery dari total saham Hitachi Finance dan bekerja sama pada bisnis pembiayaan mesin konstruksi yang dijual Hitachi Construction Machinery Group di Indonesia," tulis Itochu dalam siaran pers, awal pekan ini.
Selama ini, Hitachi Finance menawarkan jasa pembiayaan untuk pembelian produk Hitachi Construction Machinery Group. Itochu menargetkan sudah bisa masuk ke Hitachi Finance pada April 2015.
Di awal kuartal II 2015, Hitachi Finance akan berganti nama menjadi PT Hexa Finance Indonesia dengan Itochu Group sebagai pemegang saham mayoritas sebesar 50%. Hitachi Construction masih memiliki 30% saham dan Century Tokyo 20%. Perusahaan ini akan memiliki modal Rp 300 miliar.
Dumoly F Pardede, Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank Otoritas Jasa Keuangan mengatakan, OJK belum menerima dokumen dari Hitachi. "Izin prinsip masih diajukan," kata Dumoly, Kamis (5/2).
Menurut direktori multifinance keluaran OJK, hingga akhir tahun 2014, pemegang saham Hitachi Finance adalah Hitachi Construction Machinery sebesar 85% dan PT Hexindo Adi Perkasa Tbk 15%.
Hitachi Finance beroperasi sejak tahun 2008. Selama ini, Hitachi Finance menggarap captive market pembiayaan mesin konstruksi yang dijual oleh Hitachi Construction.
Sedangkan, Grup Itochu gencar masuk ke Indonesia di tahun 2012 lewat proyek Kawasan Industri Karawang International Industrial City lewat joint venture dengan Grup Sinar Mas. Di proyek ini, kedua pihak menggenggam masing-masing 50% saham.
Tak hanya itu, Itochu bersama Calbee Inc membentuk perusahaan patungan untuk bekerja sama dengan unit bisnis Wings Group, PT Mitrajaya Ekaprana. Di perusahaan snack ini, Itochu memasok kentang dan bahan baku lain. Itochu juga memiliki 9% saham di produsen susu PT Megmilk Snow Brand Indonesia. Pemegang saham lain, Megmilk Snow Brand Co Ltd 51% dan PT Rodamas 40%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
